Makassar (ANTARA News) - Penyanyi solo pelantun tembang "Terimakasih Cinta" Afgan Syahreza tampak makin mesra dengan seorang model pendatang baru Olivia Jensen.

Kemesraan tersebut tampak saat jumpa pers, usai penampilan Afgan di Trans Studio, Makassar, Sabtu.

Saat ditanya mengenai hubungan mereka, Olivia hanya menjawab bahwa dirinya dan Afgan cukup dekat. Meski demikian, bahasa tubuh yang mereka perlihatkan menunjukkan kemesraan.

Isu kedekatan Afgan dan Olivia kembali mencuat setelah keduanya bermain film bersama dalam film " Dilema Cinta Dua Hati". Terlebih dalam film tersebut terdapat adegan keduanya saling berciuman.

Namun, sebelumnya, Olivia mengaku santai dengan adegan tersebut karena ia mengaku, Afgan bukan tipe pria idamannya dan lelaki berlesung pipit tersebut telah menjadi teman dekatnya. "Kita berperan setotal mungkin," kata Olivia

Ia menjelaskan, film ini tidak seperti kebanyakan film cinta remaja lainnya karena juga bercerita tentang persahabatan serta sarat dengan pesan moral.

Awalnya, isu kedekatan mereka sebagai pasangan muncul pada saat Olivia menjadi model video klip untuk lagu Afgan yang berjudul "Bukan Cinta Biasa".

Selain untuk menghibur pengunjung Trans Studio, Afgan sekaligus memperkenalkan album terbarunya "Cinta dua Hati" yang menjadi lagu tema film dengan judul yang sama yang diperankannya bersama Olivia Jensen.

Album tema film ini juga diisi oleh dua lagu milik grup musik pendatang baru Phantom, yang ikut hadir menghibur pengunjung.

Afgan mengatakan, albumnya yang kedua ini lebih berwarna dengan hentakan-hentakan irama yang lebih ceria. "Isinya 12 lagu, dengan banyak banyak hentakan dibandingkan album pertama, "Confession No.1" yang temponya lebih lambat,"jelasnya.

Sementara Phantom, menyumbangkan dua lagunya berjudul Dua Hati" yaitu lagu "Kasmaran" dan "Jatuh Cinta".

Grup musik ini mengaku sangat senang dua lagunya bisa ikut mengisi lagu tema film. "Rasanya luar biasa dan kami senang sekali," ujar mereka.(ANT/R009)

Pewarta: Luki Satrio
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010