Tokyo (ANTARA) - Saham-saham Tokyo ditutup menguat tajam pada perdagangan Selasa, dengan indeks acuan Nikkei mencapai level tertinggi sejak Mei 1991, saat sentimen investor meningkat setelah badan federal AS memberi lampu hijau pada transisi kepresidenan Joe Biden. Indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) melonjak 638,22 poin atau 2,50 persen, dari penutupan Jumat (20/11/2020), menjadi mengakhiri perdagangan di 26.165,59 poin, penutupan tertinggi sejak 10 Mei 1991. Akhir pekan lalu Indeks Nikkei 225 terpangkas 106,97 poin atau 0,42 persen menjadi 25.527,37 poin.

Baca juga: Saham Tokyo dibuka rugi lagi, pasar khawatir meningkatnya COVID-19

Sementara itu Indeks Topix yang lebih luas dari seluruh saham papan utama di pasar Tokyo naik 35,01 poin atau 2,03 persen, menjadi ditutup pada 1.762,40 poin. Indeks Topix sedikit terangkat 0,98 poin atau 0,06 persen menjadi 1.727,39 poin pada akhir perdagangan Jumat (20/11/2020).

Pasar keuangan Jepang ditutup pada Senin (23/11/2020) untuk hari libur nasional.

Saham-saham perusahaan yang berhubungan dengan rumah sekuritas, instrumen presisi, serta besi dan baja adalah yang paling diuntungkan pada penutupan perdagangan.

Baca juga: Saham Tokyo dibuka naik tajam didorong kemajuan vaksin COVID-19

 

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020