Jakarta (ANTARA) - Grup idola K-pop GOT7 kembali melalui lagu dan video musik "Last Piece" yang menunjukkan lirik maupun koreografi yang kuat dan emosional.

Berbeda dengan lagu prarilisnya, "Breath" nan segar, lagu yang digarap oleh sang leader grup, JB ini lebih menampilkan sisi powerful GOT7, diiringi dengan koreografi yang ketat dan alunan musik yang kuat.

JB yang menyusun dan menulis lirik untuk lagu "Last Piece" ini mengungkapkan bahwa ia bekerja sangat keras saat mengarahkan rekaman dan mengerjakan mixing dan mastering bersama keenam anggota lainnya.

Baca juga: GOT7 kembali lewat lagu prarilis "Breath"

Baca juga: GOT7 akan kembali lewat album "Breath of Love: Last Piece"


Liriknya sendiri menceritakan tentang bagaimana seseorang bisa menjadi bagian yang hilang (last piece) dari orang lain, dan akhirnya bisa melengkapinya.

Dari video musiknya sendiri, Jinyoung mengungkapkan bahwa baik video dari lagu prarilis yang diluncurkan pekan lalu,"Breath", dan "Last Piece" saling berhubungan.

"Kedua video musik tersebut saling berhubungan, sehingga penonton dapat bersenang-senang menemukan bagian yang mereka sukai sambil menontonnya bersama," kata Jinyoung.

Yugyeom dan Mark mengungkapkan bahwa video musik "Breath" menggunakan teknik pembuatan film baru, sedangkan titik fokus dari video musik "LAST PIECE" adalah koreografinya.

"Ada banyak adegan dimana saya harus menari sendiri, jadi rasanya canggung. Kami berlatih koreografi bersama, tetapi karena saya harus menari sendiri, saya merasa sedikit tertekan," kata Mark.

Sementara itu, bersamaan dengan video musik dan lagunya, album penuh terbaru GOT7 bertajuk "Breath of Love: Last Piece" juga sudah bisa dinikmati di berbagai layanan musik digital.

Baca juga: Youngjae GOT7 daftar jadi pendonor, alasannya?

Baca juga: Jackson GOT7 & Galantis luncurkan "Pretty Please" 4 September

Baca juga: Penggemar K-Pop Indonesia lima besar terbanyak versi Twitter



Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020