Jakarta (ANTARA) - Damian Lillard mencetak 34 poin, memberikan 11 assist dan membuat tembakan tiga angka yang menentukan untuk Portland Trail Blazers sekaligus meraih kemenangan 121-118 atas tuan rumah Dallas Mavericks 121-118 dalam pertandingan NBA, Minggu malam waktu setempat atau Senin WIB.

Portland memimpin 13 poin di sisa waktu 6:50 menit ketika Enes Kanter mencetak dua dari 14 poinnya, tetapi nihilnya poin selama lebih dari lima menit akhirnya memaksa Mavericks mengejar kedudukan.

Dorian Finney-Smith membuat tembakan tiga angka pada salah satu dari sembilan assist Doncic di sisa waktu 49,5 detik yang akhirnya menjadikan kedudukan imbang 116.

Namun lemparan tiga angka Lillard mampu mengoyak pertahanan Finney-Smith di sisa waktu 32,8 detik.

Baca juga: Bradley Beal cetak 35 poin dan bawa Wizards ungguli Celtics

Doncic kemudian meresponnya dengan sebuah dunk kilat, tetapi Carmelo Anthony menghadangnya. Anthony mengoper bola ke Derrick Jones Jr. untuk layup yang tak bisa dicegah oleh pemain Mavericks dan sekaligus mengakhiri permainan.

Doncic sebetulnya memiliki kesempatan untuk melepaskan tembakan tiga angka, namun meleset.

Kekalahan itu mengakhiri rekor kemenangan beruntun empat pertandingan untuk Mavericks dan sekaligus memperpanjang rekor kemenangan beruntun Trail Blazers menjadi empat pertandingan.

Sementara itu, Gary Trent Jr. mencetak 17 poin untuk Trail Blazers dan Robert Covington menambah 15 poin beserta empat steal. Anthony mencetak 15 poin saat masuk dari bangku cadangan dan Anfernee Simons menyumbang 12 poin tambahan sebagai cadangan.

Porzingis mencetak 18 poin untuk Dallas dan menyamai rekor tertinggi Kanter dengan delapan rebound.

Dallas hanya melewatkan satu dari 25 lemparan bebas, sedangkan Portland menjaringkan 13 dari 19 percobaan lemparan bebas, demikian Reuters.

Baca juga: Cedera hamstring, Kevin Durant menepi dua pertandingan
Baca juga: Aaron Holiday pimpin Pacers hempaskan Hawks
Baca juga: Phoenix Suns cetak kemenangan kelima berturut-turut


Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021