tempatnya itu ada di beberapa tempat, ada yang di Kali Jodo, Dukuh Atas, kolong flyover Slipi, kolong flyover Pasar Rebo, dan di Senayan
Jakarta (ANTARA) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa Pemprov DKI akan menambah tempat-tempat baru untuk bermain skateboard (papan luncur) di Jakarta.

Penambahan tempat baru ini, menurut Riza, merupakan upaya Pemprov DKI dalam rangka menghadirkan ruang terbuka yang dapat dimanfaatkan masyarakat untuk beragam aktivitas.

Baca juga: Wagub DKI tegaskan trotoar diprioritaskan bagi pejalan kaki

"Kita akan meningkatkan terus tempat-tempat buat bermain, berolahraga, berkreasi, ruang terbuka bagi masyarakat, bagi pecinta skateboard," kata Ahmad Riza Patria di Jakarta, Jumat (5/3) malam.

Dia menyebut untuk saat ini sendiri sudah ada sejumlah lokasi bermain skateboard di wilayah ibu kota yang bisa digunakan para komunitas skateboard.

"Untuk skateboard kami sudah sediakan di banyak tempat. Tempatnya itu ada di beberapa tempat, ada yang di Kali Jodo, Dukuh Atas, kolong flyover Slipi, kolong flyover Pasar Rebo, di Senayan," ujar Ahmad Riza Patria.

Baca juga: Anggota DPRD: Pernyataan pejabat DKI soal skateboard masih selaras

Riza mengatakan dengan bertambahnya jumlah ruang terbuka ini diharapkan tidak ada lagi kejadian penertiban seperti yang dilakukan Satpol PP kepada sejumlah pemain skateboard yang terjaring di trotoar jalan Bundaran HI beberapa waktu lalu.

"Pak Gubernur menyampaikan akan menambah tempat-tempat skateboard di banyak tempat. Tentu harapan kami teman-teman yang bermain, bermainlah di tempatnya. Kalau bermain di trotoar, nanti mengganggu pengguna jalan," tuturnya.

Riza pun berharap agar masyarakat dapat mematuhi aturan dan menggunakan fasilitas umum sesuai dengan fungsinya.

Baca juga: Satpol PP DKI tak larang main "skateboard" di trotoar asal patuhi PPKM

"Pak Gubernur sudah menyiapkan tempat, trotoar di bangun untuk pejalan kaki, sepeda sudah disiapkan jalurnya, motor sudah disiapkan. Semua mendapat tempat, kendaraan pribadi, transportasi umum. Jadi pembangunan ini komprehensif. Semua harus patuh, taat sesuai dengan ketentuan dan aturan yang ada," imbuh Ahmad Riza Patria.

Pewarta: Yogi Rachman dan Ricky Prayoga
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021