Bandung (ANTARA News) - PT Bio Farma akan meningkatkan produksi vaksin Bacile Calmete Guerin (BCG) untuk memenuhi kebutuhan vaksin itu secara nasional yakni 1,7 juta dosis.

"Produksi vaksin BCG kami saat ini baru satu juga dosis sedangkan kebutuhan nasional 1,7 juta dosis. Sisanya masih impor," kata Direktur Utama PT Bio Farma Iskandar di Bandung, Rabu.

Pihaknya berusaha untuk meningkatkan produksi vaksin BCG tersebut agar mampu memenuhi seluruh kebutuhan vaksin untuk balita itu. Namun ia menargetkan pada 2012 produksi vaksin BCG akan setara dengan kebutuhan di Indonesia.

Menurut dia, untuk peningkatan produksi vaksin BCG tersebut butuh investasi sebesar Rp370 miliar, namun dana investasi itu tak semata untuk penambahan kapasitas produksi vaksin itu saja, namun juga untuk produksi vaksin flu burung dimana pertengahan 2010 ini sudah bisa memproduksi vaksin itu.

"Vaksin flu burung sudah bisa diproduksi pertengahan 2010 ini," kata Iskandar.

Ia menyebutkan, produksi vaksin perusahaan negara itu sebanyak 1,4 miliar dosis vaksin setiap tahunnya yang terdiri dari beberapa jenis seperti TT, DT, DPT, BCG, polio, campak, hepatitis dan vaksin combo.

"Kebutuhan vaksin nasional sendiri hanya 150 juta dosis, sisanya untuk memenuhi kebutuhan ekspor dengan tujuan ke 120 negara di dunia," kata Iskandar menambahkan.(*)

(U.S033/R010/R009)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010