Jakarta (ANTARA News) - Mentalis ternama, Deddy Corbuzier, menjadi seorang instruktur beladiri Wing Chun dan hendak menyasar kaum perempuan sebagai muridnya karena kalangan itu sering menjadi korban kekerasan.

"Kenapa harus perempuan karena perempuan kerap kali sering mengalami kekerasan fisik dan saya ingin perempuan bisa stand up. Seni beladiri Wing Chun diciptakan oleh seorang perempuan sehingga gaya dari Wing Chun cocok dengan perempuan," kata Deddy Corbuzier saat jumpa pers dengan tampilan khasnya di Grand Indonesia Jakarta, Senin.

Keunikan seni beladiri Wing Chun tidak memperlihatkan gaya serangan yang mengedepankan otot seperti beladiri umumnya tetapi dengan mengutamakan kecepatan dan kelembutan.

"Teknik beladiri Wing Chun mengandalkan Scientific Theory jadi menyerang titik-titik tertentu, mengandalkan kecepatan, tidak ada tenaga dan tidak melawan kekuatan dengan kekuatan," ujar Deddy.

Deddy mempunyai konsep beladiri yang unik yang juga diterapkan dalam seni beladiri tersebut jadi beladiri bukan untuk berkelahi atau memukuli orang tetapi untuk menghindar atau keluar dari tekanan dimana posisi kita terdesak dan mengancam keselematan.

Ia pun mengatakan menjadi instruktur beladiri hanya menyalurkan hobinya dari kecil bukan berarti melepaskan pekerjaannya sebagai seorang mentalis.

"Saya tetap seorang mentalis dan maigician, pekerjaan ini adalah pekerjaan mulia yang akan menyelamatkan banyak jiwa orang,"ujarnya.

Seni Beladiri, Wing Chun memiliki serangan khas yaitu drilling, suatu pukulan bertubi-tubi yang mematikan dengan senjata khas bernama pa cum tao, dua bilah golok kecil dan toya berukuran tiga meter.

Dalam kesempatan yang sama, Deddy Corbuzier mendapatkan sertifikasi dari seorang grand master Samuel Kwok dan menunjuk Deddy menjadi ambassador Wing Chun di Indonesia dan bertangggung jawab atas penyebarannya.

Grand Master Samuel Kwok dipilih dan ditunjuk oleh keduan anak Ip Man untuk menjadi ambassador dan bertanggung jawab terhadap penyebaran Wing Chun di dunia.

Sedangkan Grand Master Ip Man dikenal sebagai pahlawan di China karena jasanya menyebarkan rahasian beladiri di kalangan masyarakat dan memiliki banyak murid pada zamanya salah satunya, Bruce Lee.

Seni Bela diri Wing Chun Indonesia akan membuka kelas baru di Indonesia dan bertempat di Grand Indonesia setiap Rabu dan langsung dilatih oleh instruktur Deddy. Wing Chun hanya membuka pendaftaran hanya untuk perempuan dengan biaya pelatihan sebesar Rp. 2.5 juta untuk waktu tiga bulan.

Dalam Wing Chun pun para peserta juga diajarkan seni beladiri dasar Wing Chun yaitu little ideas juga ilmu psikologi oleh para instruktur sehingga menimbulkan kepercayaan diri dihadapan musuh.

Pada kesempatan itu juga Deddy dan GM Kwok mendemonstrasi kehebatan seni beladiri Wing Chun dari beladiri tangan hingga mematahkan papan kayu.

Wing Chun adalah sebuah cabang beladiri luar biasa yang diciptakan oleh wanita yang berkembang di Cina Selatan. Wing Chun terkenal karena ke praktisannya dan kemudahannya untuk dipelajari juga ilmu beladiri untukk pertahanan dan perlawanan jarak dekat dan tidak diperuntukan untuk pertandingan.

Perbedaan seni beladiri Wing Chun dengan lainnya adalah Wing Chun merupakan beladiri yang mengutamakan konsep titik tengah atau garis tengah tubuh manusia yang disebut center line dan mengkoordinasikan antara tangkisan dengan pukulan di waktu bersamaan.

(Adm/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010