ANTARA - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menyurati setiap kepala daerah di provinsi Sumatera barat untuk mengantisipasi lonjakan limbah B3 dan sampah infeksius penanganan COVID-19. Hingga saat ini jumlah limbah tersebut mengalami kenaikan anatara 20 hingga 30 persen seiring dengan ikut meningkatnya kasus COVID-19 di Sumbar. (Fandi Yogari Saputra/Andi Bagasela/Drucella Benala Dyahati)