Palangka Raya (ANTARA) - Pelaksana tugas Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Kalimantan Tengah (Kalteng) Erlin Hardi menyatakan ada lima kabupaten di provinsi itu tengah dilanda banjir.

"Kami masih menunggu perkembangan laporan hari ini dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Sementara ini kondisi banjirnya seperti itu," kata Erlin Hardi saat dihubungi di Palangka Raya, Minggu.

Baca juga: Banjir di pedalaman Kotawaringin Timur Kalteng semakin tinggi

Baca juga: Ribuan hektare padi di Kotawaringin Timur gagal panen akibat banjir


Perkembangan informasi yang ia terima, lima kabupaten yang dilanda banjir tersebut adalah Kotawaringin Timur, Katingan, Murung Raya, Lamandau, dan Gunung Mas.

Ia mengatakan laporan dari BPBD, banjir yang terjadi di Lamandau ada lima desa terdampak dan 125 unit rumah terendam.

Banjir di Katingan terjadi di 19 desa dan rumah yang terdampak sekitar 2.251 unit, 6 unit rumah ibadah, 11 unit fasilitas sekolah, dan 1 unit Puskesmas Pembantu (Pustu).

Banjir yang terjadi di Murung Raya, yakni di Kecamatan Seribu Riam dan Permata Intan. Sedangkan di Kotawaringin Timur terjadi di Kecamatan Antang Kalang, yakni di Desa Tumbang Kalang, Sungai Puring, Tumbang Gagu, dan Tumbang Ramei.

Sementara banjir di Kabupaten Gunung Mas terjadi di Kecamatan Rungan Hulu dan Rungan Barat, yakni di Desa Sei Antai dan Tumbang Kuayan.

"Upaya bersama yang dilakukan petugas dari berbagai instansi, di antaranya pemantauan dan pendataan. kami juga mengimbau agar masyarakat yang terdampak banjir meningkatkan kewaspadaan,“ katanya.

Baca juga: Jalan dan pemukiman di Barito Utara terendam banjir

Pewarta: Kasriadi/Muhammad Arif Hidayat
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2021