Jakarta (ANTARA) - Dinas Sosial DKI Jakarta memastikan penyaluran bantuan sembako kepada masyarakat terpapar COVID-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri tepat sasaran karena didistribusikan melalui kelurahan, komunitas dan lembaga terkait.

"Diharapkan paket bantuan sembako ini dapat membantu meringankan kebutuhan masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri," kata Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial DKI Jakarta, Ika Yuli Rahayu di Jakarta, Rabu.

Salah satu paket sembako yang diterima Pemprov DKI Jakarta adalah bantuan 7.500 paket dari Matahari dan Hypermart yang diserahkan Komisaris PT Matahari Department Store Tbk Roy Mandey pada Senin (19/7).

"Kami ucapkan terimakasih kepada Matahari dan Hypermart karena telah membantu meringankan beban masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri, terutama dalam masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)," katanya.

Adapun bantuan sembako dari donatur tersebut diberikan cukup lengkap, tidak hanya kebutuhan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, tetapi juga perlindungan untuk protokol kesehatan, seperti cairan pembersih tangan (hand sanitizer) dan masker.

Baca juga: PT Pos mulai salurkan bansos tunai untuk warga DKI Jakarta
Baca juga: 907.616 KK terima bantuan sosial tunai DKI pada Senin ini


Sebelumnya, Gubernur DKI Anies Baswedan mengapresiasi bantuan tersebut mengingat saat ini warga Ibu Kota merasakan beban ekonomi.

Anies mengatakan, pada Senin (19/7) bantuan sosial tunai (BST) telah dibagikan kepada masyarakat Jakarta, namun bantuan sembako akan tetap dibagikan karena masih banyak yang membutuhkan uluran tangan dalam menghadapi pandemi COVID-19.

"Jakarta masih banyak yang membutuhkan, karena itu saya apresiasi kepada Matahari Group yang menyiapkan bantuan sembako bagi mereka yang isolasi mandiri (isoman)," katanya.
 

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021