Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam rangka peringatan hari jadinya ke-59 tahun memberikan penghargaan kepada tokoh seniman wayang kulit almarhum Ki Hadi Sugito dengan mengabadikan untuk nama jalan, Jumat.
Penghargaan tersebut dengan mengabadikan nama Ki Hadi Sugito menjadi salah satu jalan di ruas jalan perempatan Nagung sampai Desa Bugel Kecamatan Panjatan sepanjang kurang lebih enam kilometer.
Ki Hadi Sugito merupakan dalang wayang kulit terkenal kelahiran Toyan, Kecamatan Wates yang mengharumakan nama Kulon Progo di tingkat nasional dalam bidang seni wayang kulit.
Bupati Kulon Progo Toyo Santoso Dipo, mengatakan, peran sentral Ki Hadi Sugito dalam pergelaran wayang kulit gagrak Yogyakarta sudah tidak diragukan.
Ki Hadi Sugito dikenal sebagai seorang dalang yang tetap berpegang kuat pada pakem wayang kulit gaya Yogyakarta yang tidak terseret arus dalang-dalang lain yang terjebak pada pergelaran wayang yang hanya mengutamakan segi tontonan dan mengabaikan fungsinya sebagai tuntunan.
"Kepiawaiannya di jagat pakeliran telah membawa Kabupaten Kulon Progo menjadi harum dan dikenal di seluruh nusantara,"katanya.
Sebelumnya, Toyo Santosa Dipo telah menyerahkan SK Bupati Kulon Progo Nomor 320/2010 tentang nama jalan Ki Hadi Sugito kepada pihak keluarga.
Pencanangan dan pemberian nama jalan Ki Hadi Sugito ditandai dengan pembukaan selubung papan nama oleh bupati di perempatan Nagung.
Acara dihadiri istri almarhum Ny.Jumiyati Hadi Sugito, putra ketiga Sumbogo, serta beberapa pejabat pemkab diantaranya Sekda Budi Wibowo, Asisten Sekda Muqodas Rozie, Camat Panjatan Aspiyah.(*)
(ANT-159/R009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
