Semarang (ANTARA) -
Provinsi Jawa Tengah menargetkan meraih 45 medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2021 di Papua.

"Kalau PON di Jabar kemarin kita mendapatkan 32 emas, paling tidak kita nanti (PON XX/2021 Papua) akan menjadi 45 emas," kata Pelaksana Tugas Ketua KONI Jawa Tengah Bona Ventura di Semarang, Rabu.

Ia menyebutkan bahwa Provinsi Jateng mengirimkan sebanyak 651 atlet dan pelatih yang akan berlaga di 39 cabang olahraga pada PON XX/2021 Papua.

Menurut dia, seluruh atlet Jateng bakal mampu memberikan prestasi terbaik dan meraih medali emas lebih banyak dibanding PON 2016 di Jabar.

Baca juga: Jateng siap amankan posisi lima besar di PON Papua

"Kami mohon dukungan dan doa masyarakat Jateng agar para atlet yang bertanding di PON XX/2021 Papua bisa memberikan prestasi terbaiknya," ujarnya.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mewanti-wanti pengurus dan pelatih agar memperhatikan kesehatan para atlet yang akan berlaga di PON XX/2021 Papua selama persiapan di tengah kondisi pandemi COVID-19.

"Kami minta anak-anak untuk semangat, pelatihnya semangat. Di tengah situasi yang tidak mudah ini saya titip pelatih dan pengelola agar memerhatikan para atlet, khususnya terkait protokol kesehatan dan asupan agar mereka pada saatnya nanti betul-betul fit, betul-betul sehat," katanya.

Baca juga: Ganjar semangati atlet Pelatda PON berlatih saat pandemi

Dirinya berharap para atlet itu bisa mengukir prestasi dan mengharumkan nama Jawa Tengah di kancah nasional.

"Mudah-mudahan ada prestasi yang bisa terukir," ujarnya.

Untuk mencapai target perolehan medali itu, Ganjar berpesan agar para atlet untuk semangat latihan dan tetap menjaga kesehatan sebab menurutnya dua hal itu merupakan tantangan yang harus dihadapi dalam situasi dan kondisi saat ini.

Baca juga: Jateng siap curi 3 hingga 4 emas panjat tebing PON
Baca juga: 10 atlet terbang layang Jateng siap berlaga di PON Papua
Baca juga: Ketua IMI Jateng targetkan emas balap motor di PON Papua

Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021