Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar menyebutkan tiga kunci sederhana untuk mewujudkan Indonesia menjadi negara maju.

"Indonesia harus menjadi negara maju. Sebab, negara ini memiliki potensi yang luar biasa, baik potensi alam maupun sumber daya manusia (SDM)," kata Muhaimin dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.

Muhaimin menjelaskan tiga hal sederhana untuk bisa menjadikan Indonesia sejajar dengan negara maju lainnya, namun selama ini banyak dilupakan.

Baca juga: Muhaimin nilai sistem politik Indonesia alami kemajuan

Pertama, kata dia, Indonesia hanya bisa maju jika setiap individu baik di desa maupun kota menjadi maju. Dengan kata lain, Indonesia yang setara dan mandiri.

Kedua, Indonesia hanya bisa maju jika pemerintah dan kebijakan publik mendorong dan menciptakan peluang agar semua warga dan orang muda menjadi maju.

”Dengan kata lain, Indonesia yang inklusif, Indonesia yang mengayomi, dan Indonesia merata,” ujar Gus Muhaimin.

Baca juga: Wakil Ketua DPR minta izin manggung seniman Indonesia dipermudah

Hal itu disampaikan Muhaimin dalam pidato awal tahun 2022 bertajuk ”Peta Jalan Indonesia Maju”.

Faktor ketiga, kata dia, agar bangsa Indonesia bisa menjadi negara maju, yakni apabila masa depan Indonesia dijaga dan diamankan. Artinya, lingkungan hidup tempat menyerap udara bersih, air bersih, aman, terjaga, dan terlindungi.

”Singkatnya, Indonesia hijau, Indonesia lestari, dan Indonesia berkelanjutan,” kata Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.

Baca juga: Muhaimin: Warga NU menanti kreasi nyata Kiai Miftah-Gus Yahya

Di samping itu, Gus Muhaimin mengutarakan hal utama dan terpenting yang harus dikejar dan dicapai pemerintah pada tahun 2022, yaitu pertumbuhan dan pemulihan sektor riil sehingga warga memperoleh pekerjaan dan pendapatan.

”Saya mendesak agar ada kemudahan dan percepatan kredit perbankan kepada semua usaha kecil (UMKM). Bank Indonesia dan pemerintah agar segera mendorong kredit perumahan, terutama kepada kelompok pekerja dan kaum milenial agar segera bisa memiliki rumah sendiri,” harap Muhaimin.

Pewarta: Fauzi
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2022