Google, yang mempekerjakan 6.400 orang di Inggris, merencanakan renovasi senilai jutaan poundsterling terhadap kantornya yang berada di dalam bangunan Central Saint Giles yang dibelinya, dekat Covent Garden di pusat kota London.
"Kami telah sangat beruntung dapat beroperasi di Inggris selama hampir 20 tahun, dan pembelian bangunan Central Saint Giles mencerminkan komitmen kami terhadap pertumbuhan dan kesuksesan negara ini," kata Ruth Porat, CFO perusahaan induk Google, Alphabet.
Google berencana untuk menata kembali gedung tersebut untuk diadaptasi bagi kebutuhan kerja sama tim secara fisik serta membuat ruang-ruang pertemuan untuk bekerja secara hybrid.
Mereka juga akan membuat lebih banyak tempat kerja individual.
Renovasi baru itu juga akan menampilkan tempat-tempat bekerja di udara segar, kata perusahaan tersebut.
Google mengatakan nantinya perusahaan akan dapat menampung 10.000 pekerja di kantor-kantornya di Inggris, termasuk yang tengah dibangun di area King's Cross London yang berdekatan dengan Central Saint Giles.
"Investasi terhadap pekerjaan dari Google merupakan bentuk kepercayaan besar terhadap Inggris sebagai hub teknologi yang memimpin di dunia," kata Menteri Keuangan Rishi Sunak dalam sebuah pernyataan.
Pada bulan lalu, Google mengatakan akan menunda rencana kembali ke kantor bagi para pekerjanya di dunia, di tengah kekhawatiran yang berkembang terkait varian Omicron COVID-19.
Gedung Central Saint Giles itu sebelumnya dimiliki oleh usaha gabungan antara Legal & General Investment Management Real Assets dan Mitsubishi Estate London Limited.
Sumber: Reuters
Baca juga: Google beli gedung perkantoran di London
Baca juga: Google buka toko fisik pertama di London
Baca juga: Google beli lahan baru di AS
Penerjemah: Aria Cindyara
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2022
