Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB) Antonio Guterres pada Jumat (21/1) menyerukan dialog dan negosiasi antara Amerika Serikat dan China mengenai perdagangan dan teknologi untuk menghindari polarisasi pasar dan ekonomi dunia.

Saat diminta mengomentari perselisihan teknologi yang telah berlangsung selama bertahun-tahun antara Washington dengan Beijing, Guterres mengatakan dia selalu menganjurkan perlunya pasar global dan ekonomi global yang terpadu.

"Saya sudah berkali-kali mengatakan bahwa sebisa mungkin kita harus menghindari 'dunia terbelah dua', masing-masing dengan sistem ekonomi dan perangkat aturannya sendiri, masing-masing dengan mata uang dominannya sendiri, masing-masing dengan internetnya sendiri, dan masing-masing dengan strategi teknologi serta kecerdasan buatannya sendiri dan dalam aspek-aspek lain," ujar Guterres dalam sebuah konferensi pers.

Guterres meminta dua negara dengan perekonomian terbesar di dunia itu untuk menemukan kesepakatan mengenai perdagangan dan teknologi melalui dialog serta negosiasi untuk menghindari skenario buruk.

"Sekarang, jelas bahwa pada saat ini ada sejumlah perbedaan," katanya. "Saya telah menganjurkan, baik kepada AS maupun kepada China, terkait pentingnya dialog dan negosiasi yang serius," ucap Guterres
 

Penerjemah: Xinhua
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2022