Proses pemotretan Presiden dan Wakil Presiden baru dilakukan dua minggu terakhir. Karena proses pembuatan foto Kepala Negara cukup memakan waktu, maka sebagian memang belum didistribusikan ke daerah,"
Padang (ANTARA News) - Anggota Dewan Pengawas LKBN ANTARA, DJ Nachrowi yang juga mantan Kepala Biro Pers dan Media Rumah Tangga Istana Kepresidenan mengatakan, foto resmi Presiden Joko Widodo dan Wakil Presien Jusuf Kalla belum didistribusikan ke daerah.

"Proses pemotretan Presiden dan Wakil Presiden baru dilakukan dua minggu terakhir. Karena proses pembuatan foto Kepala Negara cukup memakan waktu, maka sebagian memang belum didistribusikan ke daerah," katanya di Kampus Universitas Andalas (Unand), Padang, Sumatera Barat, Kamis.

Menurut DJ, pembuatan dan pendistribusian foto presiden tersebut merupakan tanggung jawab Biro Pers dan Media Rumah Tangga Istana Kepresidenan.

Dia mengatakan, proses pembuatan foto tersebut tidak mudah, karena foto itu nanti akan dipajang di semua institusi dan di Perwakilan Diplomatik Indonesia di semua negara sahabat.

"Biro Pers dan Media Rumah Tangga Presiden tentu tidak mau gegabah dalam pembuatan foto tersebut," kata dia.

DJ Nachrowi mengatakan, pada foto resmi Presiden itu di bagian bawahnya terdapat tulisan Biro Pers dan Media.

Proses distribusi ke daerah menurut DJ Nachrowi juga akan disesuaikan dengan permintaan dari pihak daerah.

"Kami yakin dalam waktu dekat, foto resmi Presiden dan Wakil Presiden itu akan selesai dan didistribusikan ke daerah," kata dia.

Sebelumnya, dalam sesi kuliah umum bersama Dirut LKBN ANTARA, Saiful Hadi dan Dewan Pengawas DJ. Nachrowi muncul pertanyaan dari salah seorang mahasiswa tentang foto Presiden dan Wakil Presiden di beberapa instansi yang belum diganti pihak terkait.

Pewarta: Hamriadi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014