Ketua PCNU Kabupaten Cirebon Masykuri Ibnu Ilyas, Selasa, mengatakan ada sekitar 20 ribu santri Cirebon akan memperingati hari santri Nasional, sebelum diadakan acara hari santri pihaknya terlebih dahulu menyambut kirab santri dari Jawa Timur dan Jawa Tengah.
"Kami menyambut kedatngan santri dari Jawa Timur dan Jawa Tengah, secara estavet dimana puncak perayaan akan diselenggarakn di Pondok Pesantren Kempek Kabupaten Cirebon," katanya.
Ia menambahkan dengan adanya hari santri nasional sekarang santri tidak lagi dipandang sebelah mata dan inilah momentum kebangkitan santri, agar tidak menjadi pinggiran.
Sebelum menyambut kedatangan santri dari Jawa Timur dan Jawa Tengah, ia bersama rombongan terlebih dahulu ziarah ke makam sesepuh di Cirebon.
Ia juga telah memberikan inteuksi kepada seluruh sejolah yang ada di bawah naungan NU untuk memakai sarung, agar bisa jadi ciri khas sendiri santri bersarung.
"Kami juga memberikan intruksi kepada seluruh sekolah yang ada di bawah naungan NU untuk memakai sarung," tuturnya.
Sementara itu Bupati Cirebon Sunjaya Purwadi Sastra mengatakan dengan adanya hari santri nasional ia mengharapkan adanya kebangkitan dari pihak santri, disela sela menyambut rombongan santri dalam acara kirab santri nasional.
"Saya bangga dengan ditetapkannya hari santri nasional," katanya.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015
