Los Angeles (ANTARA News) - Penyelenggara piala Oscar, yang mendapat protes keras karena anggotanya dianggap kurang beragam, mengatakan mereka telah mengundang hampir 700 orang baru yang kebanyakan perempuan.

Idris Elba, America Ferrera, Oscar Isaac, John Boyega, Eva Mendes dan peraih Aktris Terbaik 2016 Brie Larson adalah nama-nama yang masuk ke dalam 683 anggota potensial baru, kata The Academy dalam siaran pers, seperti yang diberitakan Reuters.

Sebanyak 46 persen dari mereka yang diundang merupakan perempuan dan 41 persen adalah ras berkulit berwarna, berusia 24-91 tahun dan termasuk sutradara, produser, sinematografer dan komposer.

"Mereka meneruskan komitmen jangka panjang untuk menyambut bakat luar biasa yang menggambarkan para pekerja film hari ini," kata Presiden Academy Cheryl Boone Isaacs.

"Kami mengundang komunitas kreatif yang lebih besar untuk membuka pintu lebr-lebar dan membuat kesempatan untuk siapa saja yang tertarik bekerja di industri ini."

20 nominator Oscar tahun ini adalah kulit putih dan terjadi dalam dua tahun berturut-turut, menimbulkan kritik di dunia maya dengan tanda pagar #OscarsSoWhite.

Pembawa acara Oscar Chris Rock pun berkomentar cukup pedas saat acara berlangsung dan diboikot oleh sutradara Spike Lee dan aktris Jada Pinkett Smith.

Anggota Academy yang kebanyakan terdiri dari kulit putih, laki-laki dan pemain lama di industri film sejak lama disebut sebagai penghalang persamaan ras dan gender di penghargaan film bergengsi tersebut.

Penyelenggara kemudian merespon dengan mengumumkan program baru dan menargetkan lebih banyak anggota perempuan dan kulit berwarna pada 2020.

Anggota baru potensial ini akan menambah jumlah perempuan dari 25 persen menjadi 27 persen, dibanding tahun lalu.

Ras kulit berwarna akan menjadi 11 persen dari total anggota, naik dari 8 persen tahun lalu 2015.

Bila 683 undangan telah masuk, organisasi tersebut akan memiliki 7.789  orang.

The Academy juga memperkenalkan peraturan keanggotaan baru untuk menghapus hak istimewa bagi beberapa anggota tua.

Di bawah peraturan baru ini, hak suara seumur hidup hanya akan diberikan pada para anggota yang aktif di industri fil lebih dari 30 tahun atau menang atau masuk nominasi Oscar.

Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016