Kapolres Aceh Barat AKBP Teguh Priyambodo Nugroho, SIK, di Meulaboh, mengatakan pihaknya masih menyelidiki temuan benda mirip bom di depan Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) tersebut.
"Pagi tadi pukul 08.30 WIB seorang pegawai menyampaikan kepada kami ada sebuah kotak kecil terbungkus dengan kertas koran tergeletak di samping kantor Bappeda. Kemudian kami menghubungi Penjinak Bom (Jibom),"sebutnya.
Sebelum dilaporkan pada pihak berwajib, beberapa orang pegawai melihat dekat dan mengabadikannya dalam foto, setelah melihat ada kabel-kabel muncul barulah merasa takut dan melaporkannya pada polisi.
Kapolres Teguh menyampaikan, pihaknya langsung mensterilkan sekitar lokasi kantor pusat pemerintahan Kabupaten Aceh Barat itu dengan membuat garis "police line", kemudian Brimob Jibom langsung melakukan upaya khsusus mereka.
Pada sekitar pukul 09.45 WIB, tim penjinak bom dari Bribom Kompi C Nagan Raya menjinakkan dan meledakkan benda itu dengan suara ledakan terdengar hingga radius 300 meter.
"Kami melakukan steril lokasi dan mengevakuasi masyarakat dan PNS di kantor pemerintahan ini, kemudian Tim Jibom yang akan memeriksa lebih lanjut jenis apa," tegasnya.
Kantor Bappeda bersebelahan langsung dengan Kantor Bupati Aceh Barat yang beralamat di Jalan Gajah Mada Meulaboh, di Jalan lintas Meulaboh-Banda Aceh, hingga pukul 11.00 WIB, "police line" sudah tidak lagi terpasang dan pegawai pemda terlihat sudah bekerja seperti biasanya.
Pewarta: Anwar
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017
