Jayapura (ANTARA News) - Kepolisian Resor Puncak Jaya, Senin (31/7) menahan tiga warga terkait pertikaian antarpendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati yang kembali terjadi sejak Sabtu (29/7).

Tiga warga saat ini masih diperiksa secara intensif di Mapolres Puncak Jaya di Mulia, kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal kepada Antara, Senin.

Dia mengatakan, sebelumnya polisi juga sudah menahan tiga warga dan saat ini mereka diperiksa di Dirkrimum Polda Papua di Jayapura.

Pemeriksaan dilakukan di Jayapura untuk memudahkan penyidik mengungkapkan kasus tersebut sekaligus menghindari terjadinya mobilisasi massa ke Polres Puncak Jaya.

Ketika ditanya tentang situasi kamtibmas, Kabid Humas Polda Papua mengatakan, dari laporan yang diterima terungkap saat ini situasi kamtibmas mulai kondusif walaupun anggota masih berjaga jaga disejumlah wilayah yang dianggap rawan.

"Situasi sempat memanas sehingga anggota melakukan pengejaran terhadap kelompok kriminal bersenjata yang menembak tiga orang warga, satu di antaranya meninggal dunia," kata Kombes Kamal seraya menambahkan belum diketahui pelakunya.

Pertikaian antarpendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati kembali meletus sejak Sabtu (29/7) hingga menyebabkan dua orang tewas.

Pilkada di Kabupaten Puncak Jaya diikuti tiga pasangan calon yakni Yustus Wonda-Kirenius Telenggen, Hanock Ibo-Rinus Telenggen dan Yuni Wonda-Deinas Geley.

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017