Sentani (ANTARA News) - Sebanyak 25 narapidana Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas II A Doyo, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Papua, melarikan diri pada Minggu pagi.

"Ada 25 narapidana yang kabur dari Lapas Narkotika Doyo, Baru Sentani, Kabupaten Jayapura yang kabur sejak tadi pagi," kata Kapolres Jayapura AKBP Victor Dean Macbon ketika dikonfirmasi dari Jayapura, Minggu.

Menurut Victor, polisi sudah mengamankan dua narapidana yang kabur, dan 23 lainnya masih dalam pengejaran.

Victor menyebutkan, dari laporan yang diterima, 25 napi itu berhasil kabur setelah memotong kawat tahanan dengan gergaji besi di salah satu blok bagian belakang.

Kepolisian sudah membuat tim melakukan pemeriksan dan penyidikan di sekitar Lapas Narkotika, kemudian bersama petugas lapas melakukan pengejaran terhadap napi kabur.

Kepolisian juga akan membangun satu posko pengamanan di bagian belakang Lapas Narkotika.

"Biar ada petugas kepolisian dan petugas lapas melakukan pemeriksaan terhadap seluruh penghuni di dalam lapas," ujarnya.

Kepolisian mengimbau 23 narapidana yang masih kabur segera menyerahkan diri.

"Kalau tidak menyerahkan diri, aparat kepolisian dan petugas lapas akan melakukan tindakan tegas," ujarnya.

Para narapidana itu kabur, menurut dia, karena kelalaian petugas atau tidak masih belum dipastikan. Kepolisian masih melakukan penyidikan.

Hingga kini Kalapas Narkotika Doyo Basuki Wijoyo belum bisa dikonfirmasi terkait dengan kaburnya 25 narapidana tersebut.

Baca juga: Bak film Hollywood, napi kabur dari penjara Prancis dengan helikopter

Baca juga: Polisi Manokwari tangkap satu napi yang kabur


Baca juga: Menkumham: 16 tahanan Labuhanbatu belum ditemukan

Baca juga: 15 napi Rutan Padang masih buron

Pewarta: Musa Abubar
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018