Bogor (ANTARA News) - Untuk mendukung akses internet berkecepatan tinggi hingga ke berbagai pelosok daerah, Indonesia sedang menyiapkan satelit hegroboot system yang mendukung untuk akses data besar dan berjangkauan luas.

Pernyataan itu disampaikan Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Dirjen SDPPI), Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ismail menanggapi pertanyaan mengenai semakin membudayanya akses internet dan informasi di Indonesia yang harus didukung dengan infrastruktur telekomunikasi yang memadai.

Selain, mempersiapkan satelit dengan jangkuan luas dan kemampuan lebih handal, pemerintah Indonesia melalui Kemkominfo juga sedang membangun Palapa Ring, jaringan serat kabel optik yang menjangkau semua wilayah kabupaten/kota di Indonesia.

Dalam pengelolaan frekuensi, kata Ismail, Ditjen SDPPI juga sudah membangun masterplan yang terencana sehingga pemanfaatan frekuensi, khususnya untuk radio siaran di Indonesia akan lebih rapi.

Dengan adanya masterplan frekuensi serta beberapa kali dilakukan migrasi dan penertiban maka nantinya spektrum frekuensi radio masing-masing radio akan bersiaran secara clear channel.

“Itu lah yang sedang kami lakukan, permohonan izinnya juga sudah diinovasi yang sangat cepat, satu hari service,” katanya dalam wawancara di sela acara IFas-Fest 2018 Ditjen SDPPI di Bogor, Jawa Barat, Kamis malam.

Melalui percepatan pelayanan perizinan ini, permohanan izin spektrum frekuensi radio yang masuk hingga jam 12.00 WIB bisa langsung diproses dan keluar pada hari itu juga, sementara yang di atas jam 12.00 siang akan keluar pada esok harinya.

Asian Games
Berkaitan dengan penyelenggaraan Asian Games 2018 yang dituanrumahi Indonesia dan akan berlangsung pada Agustus ini, Ismail mengatakan bahwa Kemkominfo siap mendukung kelancaran komunikasi untuk keperluan pesta olah raga Asia itu.

“Kami bekerjasama sangat erat dan intensif dengan teman-teman INASGOC untuk mendukung clear frekuensi. Kami harus menjamin agar tidak terjadi interferensi terhadap perangkat-perangkat yang digunakan dalam Asian Games,” katanya.

Pada Asian Games 2018, ungkap Ismail, nanti juga dihadirkan ujicoba implementasi teknologi 5G yang akan digunakan dalam sejumlah aplikasi sehingga masyarakat bisa melihat beberapa aplikasi layanan 5G.

Ujicoba teknologi 5G juga meliputi ujicoba mobil otonom atau swakemudi (mobil tanpa sopir) yang akan lalu lalang di lingkungan arena Asian Games di Senayan, Jakarta.
“Di sini masyarakat akan bisa melihat beberapa aplikasi layanan 5G bahwa Indonesia nanti akan siap masuk ke era 5G,” katanya.

Pewarta: Suryanto
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2018