Jika tiga pompanisasi ini sudah beroperasi, kami optimistis tidak ada lagi genangan air saat musim hujanPalembang, 11/2 (ANTARA News) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, menargetkan pembangunan tiga sistem pompanisasi untuk mengatasi banjir di beberapa kawasan pusat kota yang kerap terjadi di musim penghujan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palembang, Bastari Yusak, di Palembang, Senin mengatakan, tiga pompanisasi itu diharapkan berada di kawasan Sungai Bendung, Sungai Selayur, dan Sungai Sekanak (Lambidaro).
Sejauh ini, sistem pompanisasi di Sungai Bendung yang dalam waktu dekat akan beroperasi untuk mengatasi persoalan banjir di kawasan Sekip. "Kemungkinan pada Juni 2019 sudah beroperasi," kata dia.
Sementara dua titik pompanisasi lainnya masih dalam pembahasan karena pemerintah kota meminta BUMN untuk ambil bagian membangun infrastruktur ini.
"Jika tiga pompanisasi ini sudah beroperasi, kami optimistis tidak ada lagi genangan air saat musim hujan," kata dia.
Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan Pemkot sedang membahas pembangunan pompanisasi di Sungai Buah dengan PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) dan sekaligus rencana perestorasian Sungai Sekanak-Lambidaro dengan BUMN asal Sumsel ini.
"Sistem pompanisasi ini salah satu solusinya, yakni bagaimana agar air segera dipompakan ke sungai. Kami mengharapkan BUMN dapat ambil bagian," kata dia.
Baca juga: WALHI: banjir Palembang akibat drainase kurang memadai
Baca juga: Palembang dinilai kurang serius tangani banjir
Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019
