Dalam unggahan yang berupa kompilasi foto tangkapan layar dari tiga stasiun televisi dari luar negeri itu ditambahi dengan narasi "nah masuk TV Swedia deh, Neg demokrasi main bunuh yg berbeda pendapat"
Selain itu juga ada unggahan yang isinya foto halaman depan koran The Wall Street Journal (WSJ) yang memuat foto petugas kepolisian tengah berusaha mengendalikan massa yang membuat kericuhan dalam aksi 22 Mei 2019.
Klaim : Media dari luar negeri memberitakan peristiwa kericuhan 22 Mei 2019 di Jakarta dengan sudut pandang yang negatif
Rating : Salah/Disinformasi
Penjelasan
Dari penelusuran yang dilakukan ANTARA, tigas stasiun televisi yang ada dalam tangkapan layar tersebut, dua diantaranya adalah stasiun televisi Russian Today (RT) dan stasiun televisi Deutsche Welle (DW) . Berita tentang peristiwa yang berlangsung di Jakarta itu merupakan salah satu segmen berita dalam siaran kedua televisi itu di dalam program berita rutin mereka.
Dapat dilihat dalam tayangan berita mereka yang diunggah ke platform media sosial Youtube, mereka menginformasikan tentang bagaimana peristiwa itu berlangsung dengan memenuhi unsur-unsur kaidah jurnalistik yang merekam bagaimana kericuhan terjadi dan bagaimana penanganannya.
Sementara mengenai foto halaman depan The Wall Street Journal (WSJ), koran tersebut memang menempatkan foto yang menggambarkan bagaimana petugas kepolisian RI berusaha menangani kericuhan yang terjadi. Foto tersebut ditampilkan dalam edisi Kamis 23 Mei 2019 dengan caption yang menjelaskan mengenai peristiwa yang terjadi dan terekam dalam foto yang mereka pilih sebagai foto halaman depan.
Cek Fakta : https://www.youtube.com/watch?v=2WkuPNLfl5s
Cek Fakta : https://www.youtube.com/watch?v=NQFibbMUU1s
Pewarta: Tim JACX
Editor: Budi Setiawanto
Copyright © ANTARA 2019
