"(Arus mudik) hari ini bisa dibilang ramai lancar,, tidak ada laporan ketersendatan atau kemacetan terutama di gerbang tol," kata General Manager Teknik dan Operasi PT Transmarga Jateng (TMJ) Rifka A Paramita saat dihubungi melalui telepon di Semarang, Sabtu malam.
Kendati demikian, Rifka belum dapat memerinci jumlah kendaraan yang melintas di gerbang jalan tol Banyumanik pada hari ini.
"Kalau malam ini belum keluar datanya, besok pagi baru bisa, tapi yang pasti jumlah kendaraan yang melintas tol pada 30 Mei 2019 lebih banyak jika dibandingkan kemarin," ujarnya.
Ia menyebutkan kendaraan pemudik yang melintas jalan tol melalui gerbang tol Banyumanik pada 30 Mei 2019 tercatat kurang lebih 52 ribu kendaraan, sedangkan pada 31 Mei 2019 sekitar 48 ribu.
Guna mengantisipasi terjadinya kemacetan di jalan tol Semarang-Solo akibat meningkatnya volume kendaraan pemudik, Trans Marga Jateng bersama kepolisian menyiapkan rekayasa lalu lintas berupa sistem "contra flow" jalan tol ke arah Solo.
Berdasarkan pantauan Antara, sistem "contra flow" diterapkan TMJ dan kepolisian mulai dari KM 429 hingga KM 433 dengan prioritas arus lalu lintas dari arah Semarang ke Solo sebanyak tiga lajur.
Kasatlantas Polres Semarang AKP Sandhi Widyanoe sata dikonfirmasi mengatakan bahwa sistem "contra flow" dilakukan pihaknya secara tentatif guna mengantisipasi kemacetan akibat lonjakan jumlah kendaraan pemudik.
"Kami akan terus memantau perkembangan arus lalu lintas dan jumlah kendaraan yang melintas di jalan tol, baik di gerbang tol Banyumanik, gerbang tol Ungaran, maupun gerbang tol Bawen," katanya.
Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019
