Jakarta (ANTARA) - Airnav Indonesia menjelaskan kronologi terjadinya kecelakaan pesawat yang dialami maskapai Susi Air rute Timika (Bandar Udara Moses Kilangin) - Duma (Airstrip) pada Kamis (23/6).
"Berdasarkan informasi lanjutan, disampaikan bahwa ditemukan dalam kondisi crash sekitar 3 NM (5 KM) dari Duma," kata Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia Rosedi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.
Rosedi menjelaskan pesawat Susi Air dengan registrasi PK-BVM type Pilatus Porter PC-6 lepas landas dari Timika pada pukul 05.32 WIT dengan pelayanan keberangkatan oleh AirNav Cabang Pembantu Timika. Pesawat diperkirakan tiba di Duma pada pukul 05.49 WIT.
Awalnya, penerbangan pesawat subsidi perintis yang membawa enam orang penumpang tersebut berjalan normal dengan kondisi cuaca cerah.
Namun kemudian AirNav mendapatkan informasi dari pihak Susi Air bahwa PK-BVM mengalami kecelakaan.
Pihaknya menindaklanjuti dengan penetapan kondisi darurat dan berkoordinasi dengan Basarnas Timika, Lanud TNI AU Timika, dan penerbangan lain yang sedang beroperasi di sekitar rute penerbangan PK-BVM.
Airnav Indonesia menyampaikan bahwa seluruh penumpang dalam kondisi selamat. Mereka yaitu Merina Dimpau, Fickien Dimpau, Philipus Dimpau, Leo Dimpau, Seruwarkis Diabilu, dan Lukas Dimbau.
Seluruh kru dan penumpang pesawat PK-BVM dievakuasi ke rumah sakit Timika," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Airnav jelaskan kronologi kecelakaan pesawat Susi Air di Papua
"Berdasarkan informasi lanjutan, disampaikan bahwa ditemukan dalam kondisi crash sekitar 3 NM (5 KM) dari Duma," kata Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia Rosedi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.
Rosedi menjelaskan pesawat Susi Air dengan registrasi PK-BVM type Pilatus Porter PC-6 lepas landas dari Timika pada pukul 05.32 WIT dengan pelayanan keberangkatan oleh AirNav Cabang Pembantu Timika. Pesawat diperkirakan tiba di Duma pada pukul 05.49 WIT.
Awalnya, penerbangan pesawat subsidi perintis yang membawa enam orang penumpang tersebut berjalan normal dengan kondisi cuaca cerah.
Namun kemudian AirNav mendapatkan informasi dari pihak Susi Air bahwa PK-BVM mengalami kecelakaan.
Pihaknya menindaklanjuti dengan penetapan kondisi darurat dan berkoordinasi dengan Basarnas Timika, Lanud TNI AU Timika, dan penerbangan lain yang sedang beroperasi di sekitar rute penerbangan PK-BVM.
Airnav Indonesia menyampaikan bahwa seluruh penumpang dalam kondisi selamat. Mereka yaitu Merina Dimpau, Fickien Dimpau, Philipus Dimpau, Leo Dimpau, Seruwarkis Diabilu, dan Lukas Dimbau.
Seluruh kru dan penumpang pesawat PK-BVM dievakuasi ke rumah sakit Timika," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Airnav jelaskan kronologi kecelakaan pesawat Susi Air di Papua