Bintan (ANTARA) - Gubernur Ansar Ahmad mengatakan perhelatan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Tingkat Provinsi Kepri ke-VIII tahun 2022 diharapkan menjadi ajang regenerasi atlet di daerah setempat.
"Karena bibit-bibit nasional lahir dari kancah kompetisi olahraga pelajar daerah, kita perlu meregenerasi atlet-atlet yang berkualitas dan berdaya saing untuk membawa nama Kepri di tingkat nasional bahkan internasional," ujar Gubernur Ansar saat membuka Popda Kepri 2022 di Lapangan Relief Antam, Kijang, Kabupaten Bintan, Senin.
Gubernur Ansar mengatakan Popda merupakan ajang yang memegang peranan penting dalam mendukung pengembangan olahraga pelajar. Popda menjadi bagian penting dalam mendukung program Indonesia Emas yang sedang dibangkitkan di tingkat nasional.
Ia berkomitmen untuk menjadikan Popda Kepri 2022 sebagai momentum kebangkitan prestasi olahraga pelajar yang akan memberikan pengaruh positif bagi perkembangan olahraga pelajar di Bumi Segantang Lada.
Pemprov Kepri berkolaborasi dan bekerja sama dalam memberikan pendampingan hingga memberikan dukungan pada cabang olahraga yang bisa mewujudkan apa yang diinginkan oleh desain besar olahraga nasional.
"Dengan adanya pelaksanaan Popda VIII ini bisa menjadi sistem perkembangan dan menjadi wadah seleksi dan prestasi bagi atlet di Provinsi Kepulauan Riau," kata Ansar.
Dia turut mengimbau para pelajar bisa mengedepankan sportivitas dan persaudaraan selama bertanding mewakili kabupaten dan kota mereka masing-masing.
"Terus berikan seluruh usaha kita untuk membuktikan atlet pelajar Kepri bisa menjadi atlet yang berprestasi di masa depan," ucapnya.
Adapun jumlah atlet yang akan berlaga di Popda Kepri ke-VIII sebanyak 1.121 atlet. Dari Kota Tanjungpinang mengirimkan perwakilan sebanyak 200 atlet, Kota Batam sebanyak 248 atlet, Kabupaten Bintan sebanyak 191 atlet, Kabupaten Lingga sebanyak 180 atlet, Kabupaten Karimun mengirimkan 169 atlet dan Kabupaten Natuna mengirimkan 133 atlet. Hanya Kabupaten Kepulauan Anambas yang absen mengikuti Popda Kepri tahun ini.
Popda Kepri tahun ini mempertandingkan sembilan cabang olahraga. Tiga akan dipertandingkan di Kecamatan Bintan Timur mulai dari bulutangkis di GOR Tang, sepak bola di lapangan Asura dan bola voli di GOR Demang Lebar Daun.
Selanjutnya di Kecamatan Bintan Utara akan dipertandingkan renang di Kolam Renang Fasharkan Mentigi, basket di Vihara Dharma Santi Tanjunguban dan tenis lapangan di lapangan Hang Tuah.
Untuk pencak silat akan menggunakan GOR Kawal Kecamatan Gunung Kijang dan sepak takraw akan dipertandingkan di GOR Kecamatan Toapaya. Sedangkan atletik akan menggunakan Stadion Sri Tri Buana Dompak.
Kabupaten Bintan didapuk menjadi tuan rumah Popda Kepri ke-VIII yang digelar dari tanggal 25 sampai 30 Juli 2022.*
"Karena bibit-bibit nasional lahir dari kancah kompetisi olahraga pelajar daerah, kita perlu meregenerasi atlet-atlet yang berkualitas dan berdaya saing untuk membawa nama Kepri di tingkat nasional bahkan internasional," ujar Gubernur Ansar saat membuka Popda Kepri 2022 di Lapangan Relief Antam, Kijang, Kabupaten Bintan, Senin.
Gubernur Ansar mengatakan Popda merupakan ajang yang memegang peranan penting dalam mendukung pengembangan olahraga pelajar. Popda menjadi bagian penting dalam mendukung program Indonesia Emas yang sedang dibangkitkan di tingkat nasional.
Ia berkomitmen untuk menjadikan Popda Kepri 2022 sebagai momentum kebangkitan prestasi olahraga pelajar yang akan memberikan pengaruh positif bagi perkembangan olahraga pelajar di Bumi Segantang Lada.
Pemprov Kepri berkolaborasi dan bekerja sama dalam memberikan pendampingan hingga memberikan dukungan pada cabang olahraga yang bisa mewujudkan apa yang diinginkan oleh desain besar olahraga nasional.
"Dengan adanya pelaksanaan Popda VIII ini bisa menjadi sistem perkembangan dan menjadi wadah seleksi dan prestasi bagi atlet di Provinsi Kepulauan Riau," kata Ansar.
Dia turut mengimbau para pelajar bisa mengedepankan sportivitas dan persaudaraan selama bertanding mewakili kabupaten dan kota mereka masing-masing.
"Terus berikan seluruh usaha kita untuk membuktikan atlet pelajar Kepri bisa menjadi atlet yang berprestasi di masa depan," ucapnya.
Adapun jumlah atlet yang akan berlaga di Popda Kepri ke-VIII sebanyak 1.121 atlet. Dari Kota Tanjungpinang mengirimkan perwakilan sebanyak 200 atlet, Kota Batam sebanyak 248 atlet, Kabupaten Bintan sebanyak 191 atlet, Kabupaten Lingga sebanyak 180 atlet, Kabupaten Karimun mengirimkan 169 atlet dan Kabupaten Natuna mengirimkan 133 atlet. Hanya Kabupaten Kepulauan Anambas yang absen mengikuti Popda Kepri tahun ini.
Popda Kepri tahun ini mempertandingkan sembilan cabang olahraga. Tiga akan dipertandingkan di Kecamatan Bintan Timur mulai dari bulutangkis di GOR Tang, sepak bola di lapangan Asura dan bola voli di GOR Demang Lebar Daun.
Selanjutnya di Kecamatan Bintan Utara akan dipertandingkan renang di Kolam Renang Fasharkan Mentigi, basket di Vihara Dharma Santi Tanjunguban dan tenis lapangan di lapangan Hang Tuah.
Untuk pencak silat akan menggunakan GOR Kawal Kecamatan Gunung Kijang dan sepak takraw akan dipertandingkan di GOR Kecamatan Toapaya. Sedangkan atletik akan menggunakan Stadion Sri Tri Buana Dompak.
Kabupaten Bintan didapuk menjadi tuan rumah Popda Kepri ke-VIII yang digelar dari tanggal 25 sampai 30 Juli 2022.*