Jakarta (ANTARA) - Napoli mengamankan gelar juara Liga Italia atau Serie A musim ini meski ditahan imbang Udinese 1-1 pada pertandingan pekan ke-33 Liga Italia pada Jumat WIB.
Hasil imbang ini sudah cukup bagi Napoli untuk menyegel gelar juara karena raihan 80 poin dari 33 pertandingan Il Partenopei sudah tidak mungkin dikejar oleh kompetitor terdekatnya Lazio yang kini mengumpulkan 64 poin dengan lima pertandingan tersisa, demikian catatan Liga Italia.
Keberhasilan ini juga sekaligus mengakhiri penantian 33 tahun Napoli untuk kembali merasakan Scudetto, setelah terakhir kali merengkuh gelar juara Liga Italia pada 1990 silam.
Pada pertandingan kontra Udinese, Napoli tertinggal lebih dulu akibat gol Sandi Lovric di babak pertama, namun diselamatkan dari kekalahan berkat gol Victor Osimhen.
Napoli tampil dominan pada pertandingan ini dengan mencatatkan 65 persen penguasaan bola serta melepaskan tujuh tendangan yang empat di antaranya tepat sasaran.
Pada pertandingan ini Udinese mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan mampu membobol gawang Napoli ketika laga baru berjalan 15 menit.
Berawal dari umpan yang dikirimkan Destiny Udogie, Sandi Lovric mampu melepaskan tendangan keras yang tidak dapat dijangkau oleh Alex Meret sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, Udinese berusaha terus memberikan tekanan kepada lini pertahanan Napoli.
Bola pantul dari tendangan Kvaratskhelia dapat disambut oleh Osimhen yang melepaskan sepakan keras membobol gawang Udinese sehingga skor berubah menjadi 1-1 pada menit ke-52.
Skor 1-1 untuk kedua tim bertahan hingga laga selesai.
Selanjutnya Napoli akan menghadapi Fiorentina pada pekan ke-34 Liga Italia, Ahad (7/5), sedangkan Udinese akan menjamu Sampdoria, sehari setelahnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Napoli amankan gelar Liga Italia meski ditahan imbang Udinese 1-1
Hasil imbang ini sudah cukup bagi Napoli untuk menyegel gelar juara karena raihan 80 poin dari 33 pertandingan Il Partenopei sudah tidak mungkin dikejar oleh kompetitor terdekatnya Lazio yang kini mengumpulkan 64 poin dengan lima pertandingan tersisa, demikian catatan Liga Italia.
Keberhasilan ini juga sekaligus mengakhiri penantian 33 tahun Napoli untuk kembali merasakan Scudetto, setelah terakhir kali merengkuh gelar juara Liga Italia pada 1990 silam.
Pada pertandingan kontra Udinese, Napoli tertinggal lebih dulu akibat gol Sandi Lovric di babak pertama, namun diselamatkan dari kekalahan berkat gol Victor Osimhen.
Napoli tampil dominan pada pertandingan ini dengan mencatatkan 65 persen penguasaan bola serta melepaskan tujuh tendangan yang empat di antaranya tepat sasaran.
Pada pertandingan ini Udinese mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan mampu membobol gawang Napoli ketika laga baru berjalan 15 menit.
Berawal dari umpan yang dikirimkan Destiny Udogie, Sandi Lovric mampu melepaskan tendangan keras yang tidak dapat dijangkau oleh Alex Meret sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, Udinese berusaha terus memberikan tekanan kepada lini pertahanan Napoli.
Bola pantul dari tendangan Kvaratskhelia dapat disambut oleh Osimhen yang melepaskan sepakan keras membobol gawang Udinese sehingga skor berubah menjadi 1-1 pada menit ke-52.
Skor 1-1 untuk kedua tim bertahan hingga laga selesai.
Selanjutnya Napoli akan menghadapi Fiorentina pada pekan ke-34 Liga Italia, Ahad (7/5), sedangkan Udinese akan menjamu Sampdoria, sehari setelahnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Napoli amankan gelar Liga Italia meski ditahan imbang Udinese 1-1