Tanjungpinang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) melalui Dinas Pariwisata (Dispar) telah menyiapkan sejumlah agenda wisata berskala nasional hingga internasional untuk menarik wisatawan datang ke daerah tersebut.

Plt Kepala Dispar Kepri, Luki Zaiman Prawira, mengatakan perhelatan kegiatan wisata tersebut berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten/kota hingga pelaku industri pariwisata.

"Dispar Kepri sifatnya mendukung apa yang menjadi kebutuhan penyelenggara agenda wisata," kata Luki di Tanjungpinang, Jumat.

Luki merinci agenda wisata diawali dengan kegiatan fashion show Dekra Fest tangga 2 hingga 4 November 2023 di Gedung Daerah Tanjungpinang.

Kemudian, Pencak Silat International Championship digelar 17 -21 November 2023 di Gedung Daerah Tanjungpinang. Pesertanya melibatkan Indonesia, Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam.

“Untuk agenda pencak silat ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisman ke Kepri, karena pesertanya banyak dari luar negeri," ujar Luki.

Selanjutnya, ada juga kegiatan wisata Bintan Culture Festival 2023 digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bintan tanggal 1 Desember 2023.

Bintan Culture Festival ini akan menghadirkan festival tari Melayu, pertandingan tari Melayu kreasi, pertunjukan kesenian nusantara, karnaval budaya, dan bazar ekonomi kreatif/UMKM se-Kabupaten Bintan.

“Kegiatan ini mengusung Tema Pariwisata Maju, Budaya Lestari," ujar dia.

Luki berharap beberapa agenda wisata pada akhir tahun ini dapat mendongkrak kunjungan wisman ke Kepri, khususnya dari negara tetangga Singapura dan Malaysia. Kedua negara ini menjadi penyumbang kunjungan wisman terbesar di Kepri.

“Wisman dari Singapura dan Malaysia paling dominan, karena posisinya berdekatan dengan Kepri,” kata dia.

Sementara, berdasarkan data BPS Kepri tingkat kunjungan wisman ke Kepri selama September 2023 mencapai 132.000 kunjungan atau naik 7,39 persen dibanding Agustus 2023 yang mencapai 122.911 kunjungan.

Jika dibandingkan September 2022, jumlah kunjungan wisman ke Kepri juga naik sebesar 26,13 persen.

Adapun negara penyumbang terbesar kunjungan wisman ke Kepri, yang didominasi warga negara Singapura sebanyak 73.229 kunjungan.

Kemudian diikuti warga Malaysia 18.404 kunjungan, Tiongkok 6.472 kunjungan, India 5.611 kunjungan, Philipina 2.957 kunjungan, Australia 2.027 kunjungan, Inggris 1.664 kunjungan dan Jepang 1.501 kunjungan.

Sementara Korea Selatan dan Amerika Serikat secara berurutan sebanyak 1.252 dan 1.242 kunjungan.

"Dari sepuluh negara wisman terbanyak yang berkunjung ke Kepri tercatat sebagian besar negara mengalami kenaikan kunjungan pada September 2023 jika dibanding dengan bulan sebelumnya," ujarnya.

Sedangkan secara kumulatif Januari-September 2023, jumlah kunjungan wisman ke Kepri mencapai 1.104.890 kunjungan atau naik 207,33 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya mencapai 359.510 kunjungan.

"Insya Allah, kita targetkan hingga akhir tahun tercapai 1,4 juta kunjungan wisman atau meningkat dua kali lipat dibanding tahun 2022 yang sebanyak 700 ribu kunjungan wisman," demikian Luki.

Pewarta : Ogen
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2024