Batam (ANTARA) - PT Pelni Cabang Batam Kepulauan Riau menunda keberangkatan KM Kelud rute Batam-Belawan Medan, akibat arus laut yang kuat.
Kepala PT Pelni Cabang Batam Muhammad Iqbal di Batam Minggu mengatakan, berdasarkan jadwal semula, keberangkatan dari Batam pada Minggu 7 April 2024 pukul 18.00, kemudian dimundurkan menjadi pukul 20.00 WIB.
"Kendalanya karena arus kuat. Speed tidak bisa maksimal," kata Iqbal.
Ia menyebutkan, pihaknya sudah menginformasikan terkait keterlambatan kedatangan kapal KM Kelud tersebut ke seluruh penumpang melalui SMS blast.
"Kita sudah info ke seluruh penumpang lewat SMS blast," katanya.
Iqbal menjelaskan, dalam keberangkatan Batam - Belawan Medan hari ini terdapat 772 pax Program Tiket Gratis Angkutan Lebaran 2024.
Secara keseluruhan pada tahun 2024, PT Pelni Cabang Batam menyediakan 1.172 tiket arus mudik dengan KM Kelud kelas ekonomi.
Seorang pemudik rute Batam-Belawan Medan, Habibi mengatakan, dirinya sudah tiba di Pelabuhan Batuampar pada pukul 14.00 WIB.
Ia mendapatkan SMS blast dari PT Pelni sekitar pukul 16.00 WIB.
"Jam 6 sore berangkat, sebelum berangkat harus jam 3 sore sudah di lokasi. Ternyata telat dua jam. Saya dapat info dari SMS blast sekitar jam 4 sore tadi. Jadi sampai sekarang masih nunggu di pelabuhan," kata Habibi.
Sebelumnya, PT Pelni Cabang Batam menyebutkan, kapasitas penumpang KM Kelud dan KM Dorolonda ditambah kurang lebih 2.000 orang pada masa angkutan laut Lebaran 2024.
Kepala PT Pelni Cabang Batam Muhammad Iqbal mengatakan, hal tersebut sebagai langkah antisipasi lonjakan jumlah penumpang pada puncak arus mudik yang diperkirakan pada Sabtu (6/4).
"Tambahannya atau dispensasi kapasitas penumpang untuk KM Kelud 1.100 dan Dorolonda 900. Untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang yang diprediksi meningkat 10 hingga 20 persen, kami menyiapkan KM Dorolonda yang masuk di sini tanggal 6 April," Iqbal.
Kepala PT Pelni Cabang Batam Muhammad Iqbal di Batam Minggu mengatakan, berdasarkan jadwal semula, keberangkatan dari Batam pada Minggu 7 April 2024 pukul 18.00, kemudian dimundurkan menjadi pukul 20.00 WIB.
"Kendalanya karena arus kuat. Speed tidak bisa maksimal," kata Iqbal.
Ia menyebutkan, pihaknya sudah menginformasikan terkait keterlambatan kedatangan kapal KM Kelud tersebut ke seluruh penumpang melalui SMS blast.
"Kita sudah info ke seluruh penumpang lewat SMS blast," katanya.
Iqbal menjelaskan, dalam keberangkatan Batam - Belawan Medan hari ini terdapat 772 pax Program Tiket Gratis Angkutan Lebaran 2024.
Secara keseluruhan pada tahun 2024, PT Pelni Cabang Batam menyediakan 1.172 tiket arus mudik dengan KM Kelud kelas ekonomi.
Seorang pemudik rute Batam-Belawan Medan, Habibi mengatakan, dirinya sudah tiba di Pelabuhan Batuampar pada pukul 14.00 WIB.
Ia mendapatkan SMS blast dari PT Pelni sekitar pukul 16.00 WIB.
"Jam 6 sore berangkat, sebelum berangkat harus jam 3 sore sudah di lokasi. Ternyata telat dua jam. Saya dapat info dari SMS blast sekitar jam 4 sore tadi. Jadi sampai sekarang masih nunggu di pelabuhan," kata Habibi.
Sebelumnya, PT Pelni Cabang Batam menyebutkan, kapasitas penumpang KM Kelud dan KM Dorolonda ditambah kurang lebih 2.000 orang pada masa angkutan laut Lebaran 2024.
Kepala PT Pelni Cabang Batam Muhammad Iqbal mengatakan, hal tersebut sebagai langkah antisipasi lonjakan jumlah penumpang pada puncak arus mudik yang diperkirakan pada Sabtu (6/4).
"Tambahannya atau dispensasi kapasitas penumpang untuk KM Kelud 1.100 dan Dorolonda 900. Untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang yang diprediksi meningkat 10 hingga 20 persen, kami menyiapkan KM Dorolonda yang masuk di sini tanggal 6 April," Iqbal.