Natuna (ANTARA) -
Kepolisian Resor (Polres) Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau mengimbau warga untuk selalu waspada, menyusul adanya rumah rusak dan pohon tumbang di wilayah setempat akibat terdampak cuaca ekstrem yang mulai kembali melanda daerah itu.
 
Kapolres Kepulauan Anambas AKBP Apri Fajar Hermanto melalui keterangan resmi yang diterima di Natuna, Minggu, mengatakan, guna mejaga keselamatan diri dan orang lain saat cuaca ekstrem, warga diingatkan untuk mengurangi aktivitas di luar rumah, menjauhi area tiang listrik, pohon dan hal lainnya yang berpotensi menyebabkan kecelakaan. Kemudian melengkapi alat keselamatan berlayar, tidak bermain di sekitaran aliran air, dan selalu mencari informasi terkait cuaca.
 
"Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama, kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem merupakan bentuk perlindungan diri dan sesama," ucap dia.
 
Kata dia, pihaknya bersama intansi terkait akan melakukan patroli gabungan guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
 
"Polres Kepulauan Anambas beserta instansi terkait akan terus memantau perkembangan situasi cuaca, dan informasi terkini akan disampaikan kepada masyarakat untuk memastikan bahwa langkah-langkah yang tepat dapat diambil demi menjaga keselamatan semua orang," ujar dia.
 
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau mengevakuasi pohon tumbang di beberapa wilayah di daerah itu akibat terdampak cuaca ekstrem.
 
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kepulauan Anambas Madison saat dihubungi melalui sambungan telepon dari Natuna, Sabtu mengatakan, pohon tumbang terjadi di Kecamatan Jemaja Timur dan Siantan. Total jumlah pohon tumbang yang dievakuasi oleh timnya di Jemaja Timur dan Siantan sembilan titik. "Di Jemaja Timur lima titik, di Siantan empat titik," ucap dia.

Baca juga: BPBD Natuna tangani pohon tumbang yang menutup jalan

Pewarta : Muhamad Nurman
Editor : Angiela Chantiequ
Copyright © ANTARA 2024