Denpasar (ANTARA) - Gempa bumi dangkal yang berpusat di darat dengan magnitudo 4,9 melanda  sebagian besar wilayah di Provinsi Bali pada Sabtu.

"Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif di darat," kata Kepala BMKG Wilayah III Cahyo Nugroho di Denpasar, Sabtu.

Berdasarkan data BMKG Wilayah III Denpasar, getaran gempa terjadi sekitar pukul 09.51 Wita dengan titik gempa berada pada kedalaman 10 km.

Episentrum gempa tepatnya berlokasi di darat pada jarak 2 km arah timur laut Kabupaten Gianyar, Bali.

Cahyo mengatakan dari hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan turun atau Normal Fault.

Dampak gempa bumi berupa guncangan yang dirasakan di wilayah Gianyar dengan skala Mercalli (Modified Mercalli Intensity/MMI), sebesar III-IV MMI. Pada skala tersebut getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

Sebagai gambaran skala III-IV itu dirasakan orang banyak dalam rumah dan di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela dan atau pintu berderik, dan dinding berbunyi.

Gempa tektonik itu juGga terasa di Kabupaten Tabanan, Badung, Kota Denpasar, Klungkung, hingga ke Kota Mataram, Lombok Timur, Lombok Tengah, dan Lombok Barat, NTB dengan skala III MMI.



 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG: Gempa dangkal magnitudo 4,9 guncang Bali Sabtu pagi

Pewarta : Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2024