Batam (ANTARA) - Kepolisian Daerah Kepulauan Riau melakukan pemeriksaan senjata api dinas yang digunakan atau dipegang anggota kepolisian di wilayah itu sebagai bentuk pencegahan terjadinya penyalahgunaan dan menjaga profesionalitas anggota Polri.
Pemeriksaan senjata api ini dipimpin Wakil Kepala Polda Kepri Brigadir Jenderal Polisi Asep Safrudin dan Kepala Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Komisaris Besar Polisi Ferry Riawan di Mapolda Kepri, Senin.
Pemeriksaan itu melibatkan semua satuan operasional internal (opsnal) yang memegang senjata api.
Menurut Asep, pemeriksaan senjata api anggota Polda Kepri ini dilakukan secara rutin untuk menghindari terjadinya penyalahgunaan atau kelalaian dalam pemeliharaannya.
Langkah ini penting dilakukan guna menjaga profesionalisme serta keamanan dalam pelaksanaan tugas kepolisian di wilayah Kepri.
"Pemeriksaan ini diambil sebagai upaya preventif untuk mengantisipasi potensi penyalahgunaan senjata api dalam pelaksanaan tugas kedinasan kata Asep.
Pemeriksaan memastikan kepatuhan personel Polri terhadap prosedur penggunaan senjata api, kelengkapan administrasi, serta memeriksa kondisi fisik senjata.
Kabid Propam Polda Kepri Kombes Polisi Ferry Irawan menjelaskan bahwa pemeriksaan senjata api ini juga untuk mengoptimalkan fungsi pengawasan internal di tubuh Polri.
"Kami berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan yang transparan agar senjata api yang dimiliki anggota Polda Kepri dapat digunakan dengan bijak dan tidak disalahgunakan," katanya.
Ia mengatakan pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh mulai dari izin kepemilikan, kondisi fisik, senjata hingga prosedur penyimpanan.
"Semua anggota pemegang senjata api dinas harus memenuhi syarat administrasi dan kualifikasi yang telah ditentukan," ujarnya.
Ferry menekankan kepada seluruh anggota Polda Kepri yang memegang senjata api mengenai pentingnya disiplin dalam penggunaan senjata api.
Bagi personel yang tidak memenuhi persyaratan atau ditemukan melakukan pelanggaran akan dikenakan sanksi tegas.
Ia menambahkan senjata api merupakan alat pendukung dalam bertugas yang memiliki tanggungjawab besar dalam penggunaan dan penyimpanannya.
"Kami tidak akan segan memberikan tindakan kepada personel yang menyalahgunakannya," katanya.
Pemeriksaan senjata api personel Polda Kepri untuk menunjukkan komitmen untuk meningkatkan profesionalisme dalam pelayanan kepada masyarakat.
"Pemeriksaan senjata api yang rutin dan transparan menjadi salah satu langkah penguatan pengawasan internal untuk menciptakan kepolisian yang lebih baik dan dapat dipercaya," kata Ferry.
Baca juga: Mitigasi Penurunan daya beli rakyat dampak PPN 12 persen