Tanjungpinang (Antara Kepri) - Pelaksanaan proyek pembangunan pengendalian banjir mengganggu arus lalu lintas kendaraan roda dua dan empat di Jalan Pemuda Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Selasa.

Sejumlah pengendara roda dua dan empat yang melintasi jalan tersebut nyaris bertabrakan, karena tidak ada petugas dari Dinas Perhubungan maupun Satlantas Polres Tanjungpinang yang mengatur lalu lintas di sekitar pengerjaan proyek tersebut.

Hampir separuh badan jalan tertutup dalam proses pengerjaan pembangunan proyek bernilai miliaran rupiah tersebut. Beberapa alat berat beroperasi tanpa pengawasan. 

Sementara para pengguna jalan mengeluhkan minimnya pengawasan.

"Kok tak ada Polantas atau petugas Dinas Perhubungan yang membantu mengamankan arus jalan ini, bagaimana ini," kata Hendro, salah satu pengendara roda empat saat melintas.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Tanjungpinang, M Yamin mengatakan sudah meletakkan empat personilnya di sejumlah titik pengerjaan proyek tersebut, meskipun sesekali tidak fokus pada pengawasan di tempat itu saja.

"Ada petugas Dishub di sana, ya gak mungkinlah jaga 24 jam," katanya.

Namun pada kenyataannya tidak ada satupun petugas Dishub yang berada dilokasi pengerjaan proyek banjir tersebut, kata dia pihak prusahaan sudah memasang rambu-rambu.

"Pihak perusahaan juga sudah memasang rambu-rambu, saya rasa masyarakat paham," katanya.(Antara)

Editor: Niko

Pewarta : Aji Anugraha
Editor : Kepulauan Riau
Copyright © ANTARA 2024