Tanjungpinang (Antaranews Kepri) - Badan Pusat Statistik mencatat kunjungan wisatawan mancanegara ke Provinsi Kepulauan Riau pada Desember 2017 sebanyak 261.525 kunjungan, meningkat 55,57 persen dibanding bulan sebelumnya.
Kepala BPS Kepri Panusunan Siregar dalam konferensi pers di Tanjungpinang, Kamis, mengatakan bila dibanding Desember 2016 jumlah wisman yang berkunjung ke wilayah ini juga naik 23,52 persen.
"Wisman yang berkunjung ke Kepri melalui pintu masuk di Tanjungpinang, Batam, Bintan dan Karimun," ujarnya.
Siregar menjelaskan jumlah wisman yang berkunjung ke Tanjungpinang pada Desember 2017 sebanyak 14.378 orang, Batam 192.296 orang, Bintan 44.525 orang dan Karimun 9.826 orang. Wisman yang berkunjung ke Batam pada saat itu naik 60,52 persen, Bintan 45,58 persen, Tanjungpinang 36,89 persen dan ke Karimun naik 42,04 persen.
"Tahun 2017, jumlah kunjungan wisman secara kumulatif terbesar dari pintu masuk Kota Batam sebanyak 1.504.275 orang," ujarnya.
Ia menjelaskan jumlah wisman yang berkunjung ke Kepri tahun 2017 mencapai 2.074 534 orang, naik 8,04 persen dibanding tahun 2016.
"Wisman yang berkunjung ke Kepri pada Januari-Desember 2017 didominasi wisatawan asal Singapura, sama seperti tahun sebelumnya. Tahun 2017 jumlah wisman ke Kepri mencapai 51,17 persen," ujarnya.
Selama tahun 2017, jelasnya, jumlah wisatawan asal Singapura yang berkunjung ke Kepri mencapai 1.061.469 orang. Sementara wisatawan asal Malaysia urutan kedua terbanyak mengunjungi Kepri yakni 252.058 orang.
Wisatawan kebangsaan Tiongkok mencapai 162.250 orang menempati urutan ketiga terbanyak, sedangkan urutan keempat dan kelima masing-masing India sebanyak 89.578 orang dan Korea Selatan 61.729 orang. Jumlah wisatawan Korsel yang berkunjung ke Kepri turun 3,99 persen.
"Jumlah wisatawan asal Tiongkok yang berkunjung ke Kepri tahun 2017 naik 75,74 persen," katanya. (Antara)
Editor : Pradanna
Kepala BPS Kepri Panusunan Siregar dalam konferensi pers di Tanjungpinang, Kamis, mengatakan bila dibanding Desember 2016 jumlah wisman yang berkunjung ke wilayah ini juga naik 23,52 persen.
"Wisman yang berkunjung ke Kepri melalui pintu masuk di Tanjungpinang, Batam, Bintan dan Karimun," ujarnya.
Siregar menjelaskan jumlah wisman yang berkunjung ke Tanjungpinang pada Desember 2017 sebanyak 14.378 orang, Batam 192.296 orang, Bintan 44.525 orang dan Karimun 9.826 orang. Wisman yang berkunjung ke Batam pada saat itu naik 60,52 persen, Bintan 45,58 persen, Tanjungpinang 36,89 persen dan ke Karimun naik 42,04 persen.
"Tahun 2017, jumlah kunjungan wisman secara kumulatif terbesar dari pintu masuk Kota Batam sebanyak 1.504.275 orang," ujarnya.
Ia menjelaskan jumlah wisman yang berkunjung ke Kepri tahun 2017 mencapai 2.074 534 orang, naik 8,04 persen dibanding tahun 2016.
"Wisman yang berkunjung ke Kepri pada Januari-Desember 2017 didominasi wisatawan asal Singapura, sama seperti tahun sebelumnya. Tahun 2017 jumlah wisman ke Kepri mencapai 51,17 persen," ujarnya.
Selama tahun 2017, jelasnya, jumlah wisatawan asal Singapura yang berkunjung ke Kepri mencapai 1.061.469 orang. Sementara wisatawan asal Malaysia urutan kedua terbanyak mengunjungi Kepri yakni 252.058 orang.
Wisatawan kebangsaan Tiongkok mencapai 162.250 orang menempati urutan ketiga terbanyak, sedangkan urutan keempat dan kelima masing-masing India sebanyak 89.578 orang dan Korea Selatan 61.729 orang. Jumlah wisatawan Korsel yang berkunjung ke Kepri turun 3,99 persen.
"Jumlah wisatawan asal Tiongkok yang berkunjung ke Kepri tahun 2017 naik 75,74 persen," katanya. (Antara)
Editor : Pradanna