Wamendikbud Buka Olimpiade Sains Nasional

id Wamendikbud,musliar,kasim,menteri, Buka, Olimpiade, Sains, Nasional,osn,batam

Batam (Antara Kepri) - Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan Musliar Kasim membuka Olimpiade Sains Nasional ke XII dan Simposium Guru tingkat SMP, diikuti 396 siswa dan 242 guru di Batam, Kamis.

Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Wamendikbud) mengatakan Olimpiade Sains Nasional (OSN) diharapkan melahirkan ilmuan masa depan yang membangun Indonesia sehingga mampu bersaing dengan negara lain.

OSN di Batam, kata Wakil Menteri, mengambil tema yang sejalan dengan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2013, "Meningkatkan Kualitas dan Akses Pendidikan".

Kepada peserta OSN, Musliar Kasim mengingatkan untuk berkompetisi dengan benar. "Jika juara, tambah kemampuan," kata dia.

Pemerintah akan memberikan kesempatan kepada para juara nasional untuk mengikuti kompetisi sejenis tingkat internasional.

Wakil Menteri juga meminta peserta OSN, yang merupakan perwakilan dan terbaik dari daerah masing-masing untuk menularkan semangat meningkatkan kualitas kepada kawan-kawannya.

Di tempat yang sama, Gubernur Kepulauan Riau Muhammad Sani mengingatkan peserta untuk tidak hanya mengasah pengetahuan keilmuan, melainkan juga budi pekerti.

Menurut Gubernur, budi pekerti ditambah ilmu yang tinggi akan menghasilkan insan yang berkualitas.

Ketua Panitia OSN ke XII Sumharmoko mengatakan OSN dilaksanakan untuk mengukuhkan keberhasilan siswa terhadap ilmu-ilmu dasar.

OSN bertujuan untuk menumbuhkan budaya kompetitif yang sehat di kalangan siswa SMP, meningkatkan wawasan pengetahuan, kemampuan, kreativitas dan kerja keras agar siswa mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta membina dan mengembangkan kesadaran ilmiah untuk mempersiapkan generasi muda dalam menghadapi masa kini dan akan datang.

OSN diikuti 396 siswa SMP dari seluruh Indonesia yang berkompetisi dalam bidang matematika, fisika, biologi dan IPS. Peserta diuji 30 orang tim juri.

Sedangkan simposium guru diikuti 109 orang guru pendamping, 100 orang guru mapel Provinsi Kepri dan 33 orang unsur Dinas Pendidikan Kepri. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE