DPRD Kepri Segera Uji Kepatutan Calon KPID

Tanjungpinang (Antara Kepri) - Komisi III DPRD Provinsi Kepulauan Riau segera menjadwalkan tahapan uji kelayakan dan kepatutan calon Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah.
        
Ketua Komisi III DPRD Kepri Widiastadi Nugraha yang dihubungi di Tanjungpinang, Minggu, mengatakan sebanyak 18 calon komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) akan menjalani uji kelayakan dan kepatutan.
         
"Uji kelayakan dan kepatutan dilaksanakan Komisi III DPRD Kepri.  Nantinya, kami akan menetapkan tujuh  dari 18 nama," katanya.
         
Ia mengemukakan 18 calon komisioner KPID Kepri tersebut sudah mengikuti sejumlah seleksi yang diselenggarakan tim seleksi.
       
Peserta yang lolos uji kelayakan dan kepatutan  akan dilantik menjadi Komisioner KPID Kepri periode 2017-2020.
        
Baru-baru ini sejumlah anggota Komisi III DPRD Kepri melakukan kunjungan kerja ke Kantor KPI membahas persoalan tersebut.
         
"Kami akan menggelar rapat internal untuk membahas tahapan uji kepatutan dan kelayakan. Senin kami akan rapat internal di Komisi III untuk membahas jadwalnya,¿ katanya.
        
Untuk proses seleksi nanti, dia memastikan akan bekerja secara profesional. "Saya sendiri berharap nantinya komisioner yang dihasilkan, terbaik. Maka itu, kami memastikan prosesnya secara objektif dan profesional," ujar politisi PDIP ini.
         
Sebelumnya, Ketua KPI Yuliandre Darwis percaya DPRD akan bekerja secara profesional. Ia berharap komisioner KPID Kepri dapat bekerja optimal mengawasi penyiaran di Kepri yang berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia.
         
"Maka dari itu, dituntut komisioner yang paham akan penyiaran dan mampu menjadi pengawas yang baik," kata Yuliandre.
        
Uji kelayakan dan kepatutan merupakan rangkaian terakhir seleksi komisioner KPID Kepri. Adapun 18 peserta yang lolos ke tahap berikutnya,  antara lain, Mawardi, Achmad Masruch N, Ahmad Suhartoni Damanik, S.I.Kom, Ahmadi, Abdul Jalal, SE, M.Si dan Henky Mohari, S. Pt.
        
James F Papilaya, Mahayuddin, Muhith,  Muhammad Rofik, Mukhtar, Sahat Saragi, Sonya Ardani, Suhermita, Tito Suwarno, Wan Firman, Yogi Satria Sosiawan dan Siti Rimbun Desriyana.(Antara)

Editor: Dedi