Batam (Antara Kepri) - PT Pertamina (Persero) menambah pasokan bahan bakar minyak selama perayaan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 untuk mengantisipasi lonjakan permintaan masyarakat di Kota Batam, Kepulauan Riau.
General Manager MOR I Pertamina (Persero) Erry Widiastono di Batam, Rabu, menyatakan Pertamina mengantisipasi konsumsi BBM jenis gasoline yang diperkirakan naik 104 persen dari penyaluran rata-rata normal sebesar 1.105 kiloliter per hari menjadi 1.149 kiloliter per hari.
"Diperkirakan lonjakan konsumsi tertinggi akan terjadi pada H-2 Hari Raya Natal, yang jatuh pada 23 Desember 2017," kata dia.
Pasokan BBM ke masyarakat di Kepri disuplai dari 4 terminal BBM, yakni TBBM Kabil di Batam, TBBM Tanjung Uban di Bintan, Teeminal BBM Kijang di Bintan dan TBBM Natuna Group melalui 75 lembaga penyalur yang tersebar di seluruh wilayah Kepri.
Selain BBM, Pertamina juga memprediksi konsumsi LPG 3 Kg meningkat jelang Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 di wilayah Kepri.
Pertamina MOR I mengantisipasi peningkatan kebutuhan LPG 3 Kg dengan menambah pasokan sebanyak 178.000 tabung dari penyaluran harian rata-rata 48.000 tabung.
Ia mengatakan ketahanan pasokan LPG di wilayah Kepri ditunjang oleh Depot LPG Tanjung Uban melalui 17 agen dan 2246 pangkalan LPG 3 Kg.
Sama dengan BBM dan LPG, Pertamina memprediksi terjadi peningkatan kebutuhan bahan bakar Avtur di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam. Penyaluran harian normal avtur di Bandara Internasional Hang Nadim sebesar 270 kiloliter per hari diperkirakan akan melonjak hingga 7 persen menjadi 290 kiloliter perhari.
Pertamina MOR I juga membentuk tim satgas Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 (NARU) guna menjaga keamanan saluran distribusi produk.
Tim satgas bersiaga di Kantor Region Pertamina MOR I, kantor cabang, TBBM hingga Depot LPG di seluruh wilayah MOR I, mulai 18 Desember 2017 hingga 7 Januari 2017.
Pengamanan pasokan pada masa satgas berfokus di daerah yang menjadi pusat kegiatan masyarakat.
"Fokus pengamanan pasokan adalah lokasi yang menjadi pusat konsentrasi masyarakat yang merayakan Natal, serta lokasi yang menjadi tujuan wisata masyarakat terkait libur tahun baru yang berbarengan dengan libur sekolah, dan jalur lintas Sumatera", kata dia.(Antara)
Editor: Dedi
Komentar