Batam (ANTARA) - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam yang juga menjabat sebagai Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, akan memadukan perencanaan pembangunan Pemerintah Kota Batam dan BP Batam dalam Musrenbang tingkat Kota Batam, salah satunya dalam bidang infrastruktur, pelayanan publik, pendidikan hingga kesehatan.

Dari rilis yang ANTARA terima, Rudi mengatakan, dengan perencanaan pembangunan yang selaras, dapat mendorong anggaran yang tepat sasaran dan target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) mencapai target.

"Saya ingin 2024 Batam berubah. Jadi kebijakan tidak boleh lagi dikadalin. Kalau infrastruktur ditarget, harus selesai," ucapnya.

Ia melanjutkan, dalam membuat kebijakan RPJMD, pihaknya tidak akan keluar dari visi dan misinya dalam pencalonan Wali Kota Batam beberapa waktu lalu.

"Tidak akan lari dari visi dan misi saya sebagai Wali Kota. 2022 kita akan mengubah ekonomi dari program yang telah dijalankan pada 2021," lanjutnya.

Hal ini juga diperkuat oleh kesepakatan antara BP Batam dan Pemko Batam, yang mana, mereka sepakat untuk menggabungkan program di dua institusi.

Tidak hanya itu, Rudi juga menyebut bahwa pihaknya akan terus meningkatkan jumlah pembangunan infrastruktur.

Adapun proyek infrastruktur yang saat ini menjadi fokus Rudi yakni, pembangunan jalan Bundaran Madani sampai ke Bengkong Sadai, dengan nilai kontrak sebesar Rp23,59 miliar.

Pewarta : Arfan Nur Karim
Editor : Nurjali
Copyright © ANTARA 2024