Tanjungpinang (ANTARA) - Dinas Kelautan dan Perikanan Kepulauan Riau (DKP Kepri) menilai Lembaga Kantor Berita Nasional ANTARA memiliki kontribusi yang cukup besar terhadap perkembangan sektor kemaritiman.

Kepala DKP Kepri Tengku Said Arif Fadillah, di Tanjungpinang, Senin, mengatakan, berita-berita ANTARA terkait potensi, ancaman dan gangguan terhadap sektor perikanan dan kelautan, cukup informatif dan menarik sehingga dibutuhkan pemerintah dan masyarakat.

Sejumlah berita yang disajikan juga sebagai sumber informasi terbaru dari pusat, sehingga memperkaya pengetahuan. Apalagi berita-berita tersebut disajikan di ANTARA secara konsisten setiap hari.

"Saya mengikuti perkembangan pemberitaan di ANTARA, baik di kepri.antaranews.com maupun di antaranews.com. Sangat menarik, karena salah satu fokus pemberitaannya berhubungan dengan sektor perikanan dan kelautan," kata mantan Sekda Kepri itu.

Arif juga memberi apresiasi kepada Biro LKBN ANTARA Kepri, yang dipimpin Evy Ratnawati, yang konsisten memberitakan persoalan kelautan dan perikanan.

"Tentu berita-berita seperti ini membantu kami," tuturnya.

Mantan Ketua Komisi II DPRD Kepri Ing Iskandarsyah mengatakan ANTARA juga mampu mempengaruhi kebijakan pemerintah daerah dalam mengembangkan sektor perikanan dan kelautan. Tulisan wartawan ANTARA selalu menarik perhatian pembaca karena ada hal terbaru, yang dibutuhkan.

Apalagi berita yang disiarkan kantor berita itu menyebar luas ke berbagai negara sehingga memberi pengaruh yang cukup signifikan.

"Kredibilitas kantor berita milik negara ini tentu tidak diragukan lagi," katanya.

ANTARA juga menyajikan berita yang berisi kritikan terhadap kebijakan pemerintah daerah dalam mengembangkan sektor kemaritiman. Kritik yang produktif itu tentu dibutuhkan pemda untuk mengevaluasi kebijakan, yang kemungkinan keliru.

"Data-data terbaru, analisis yang tajam, yang disajikan melalui naskah dan foto berita, selalu menarik perhatian. Bahkan berita ANTARA juga mampu mempengaruhi kebijakan," ucap Iskandar, yang sudah tiga periode menjabat sebagai anggota DPRD Kepri.
 

Pewarta : Nikolas Panama
Editor : Nurjali
Copyright © ANTARA 2025