Tanjungpinang (ANTARA) - Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Adi Prihantara mengklaim tidak ada lonjakan kasus konfirmasi COVID-19 selama cuti Idul Fitri 1443 Hijriah di daerah tersebut.
“Kasus sekarang sudah mulai melandai. Meskipun masih ada kasus aktif, tapi sudah lebih banyak yang sembuh,” katanya di Tanjungpinang, Selasa.
Sekdaprov Kepri ini menyebut saat ini kasus aktif COVID-19 di Kepri tercatat tinggal 11 orang, yang tersebar di empat kabupaten/kota, yaitu Kota Tanjungpinang lima orang, Kabupaten Karimun tiga orang, Kabupaten Bintan dua orang, dan Kota Batam satu orang.
Adi mengimbau seluruh masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan, terutama memakai masker saat beraktivitas di luar rumah.
Selain itu, ia juga meminta masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi dosis tiga atau penguat untuk segera melakukan vaksinasi agar kekebalan tubuh makin meningkat terhadap paparan COVID-19.
“Meskipun vaksinasi penguat itu tidak wajib, tapi masyarakat diharapkan mau melaksanakannya. Ini demi kebaikan kita semua,” ucapnya.
Ia turut menyampaikan capaian vaksinasi di Kepri hingga 8 Mei 2022 untuk dosis pertama sebanyak 1.755.166 orang atau 97,36 persen, dosis dua 1.505.874 orang atau 83,53 persen, dan dosis tiga 561.046 orang atau 40,85 persen.
“Kasus sekarang sudah mulai melandai. Meskipun masih ada kasus aktif, tapi sudah lebih banyak yang sembuh,” katanya di Tanjungpinang, Selasa.
Sekdaprov Kepri ini menyebut saat ini kasus aktif COVID-19 di Kepri tercatat tinggal 11 orang, yang tersebar di empat kabupaten/kota, yaitu Kota Tanjungpinang lima orang, Kabupaten Karimun tiga orang, Kabupaten Bintan dua orang, dan Kota Batam satu orang.
Adi mengimbau seluruh masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan, terutama memakai masker saat beraktivitas di luar rumah.
Selain itu, ia juga meminta masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi dosis tiga atau penguat untuk segera melakukan vaksinasi agar kekebalan tubuh makin meningkat terhadap paparan COVID-19.
“Meskipun vaksinasi penguat itu tidak wajib, tapi masyarakat diharapkan mau melaksanakannya. Ini demi kebaikan kita semua,” ucapnya.
Ia turut menyampaikan capaian vaksinasi di Kepri hingga 8 Mei 2022 untuk dosis pertama sebanyak 1.755.166 orang atau 97,36 persen, dosis dua 1.505.874 orang atau 83,53 persen, dan dosis tiga 561.046 orang atau 40,85 persen.