Jakarta (ANTARA) -
Arkeolog, Julio Abanto, menemukan makam kuno yang berasal dari era Inca di bawah tanah sebuah rumah di ibu kota Peru, Lima.

Pemilik rumah, Hipolito Tica, merasa terkejut, tidak menyangka ada makam kuno di bawah tanah rumahnya.  

"Ini luar biasa, saya tidak bisa berkata apa-apa," kata Tica terharu.

Arkeolog itu memulai penggalian sejak bulan lalu setelah Tica berencana merenovasi rumah yang berada. di wilayah yang dikenal banyak ditemukan peninggalan bersejarah. Hal itu yang mengundang oara arkeolog melakukan survei arkeologi sebelum pembangunan.

Julio yang memimpin penggalian tersebut memperkirakan makam itu berusia 500 tahun. Di dalam makam ditemukan "bekal kubur" yang dibungkus rapat dengan kain, dikutip dari Reuters, Kamis.

Julio dan timnya juga menemukan keramik dan ornamen di pemakaman tersebut. Ia menduga makam kuno itu berisi mayat kaum elit Ririancho, masyarakat yang menempati wilayah tersebut sebelum suku Inca berkuasa.

Berdasarkan penelitian sejarah, Inca berkuasa di sepanjang Amerika Latin bagian barat pada tahun 1400an. Suku ini terkenal dengan keahlian konstruksi yang rumit dan kerajinan emas. Machu Picchu adalah salah satu peninggalan tersohor Inca.
Inca dikalahkan pendatang dari Spanyol pada 1532.





Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Makam kuno Inca ditemukan di bawah tanah rumah

Pewarta : Natisha Andarningtyas
Editor : Nikolas Panama
Copyright © ANTARA 2024