Pekanbaru (ANTARA) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Pekanbaru, Provinsi Riau mengoperasikan mobil perekama e-KTP keliling bantuan dari pemerintah provinsi yang dilengkapi alat perekaman dan printer untuk mencetak.
"Dengan demikian, sekarang kita sudah bisa memberikan pelayanan perekaman keliling dengan menggunakan mobil itu, seperti menjemput bola ke kelurahan atau ke titik tertentu dan bisa juga ke sekolah," kata Kepala Disdukcapil Pekanbaru Irma Novrita di Pekanbaru, Kamis.
Irma mengatakan mobil perekaman keliling memiliki kelebihan dibanding dengan jemput bola lapangan secara manual yang dilakukan selama ini, sebab ketika menerima berkas, bisa langsung dilakukan entri.
Hal itu, lanjut dia, karena sistem di mobil perekaman e-KTP keliling sudah langsung terkoneksi ke jaringan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK), sehingga ketika ada warga yang berurusan dan berkasnya lengkap, bisa langsung dimasukkan dan diproses di mobil.
"Kalau layanan manual, berkas yang diterima dibawa ke kantor dulu untuk diproses. Jadi, itu kelebihan mobil ini, karena langsung terkoneksi dengan jaringan SIAK," kata dia.
Dengan mobil perekaman KTP keliling, Irma berharap pelayanan kepada warga bisa terus ditingkatkan ke depannya, terutama untuk perekaman di sekolah, karena banyak pemula (pelajar usia 17 tahun ke atas) yang belum merekam (KTP).
"Jadi, nanti kita optimalkan mobil ini," kata dia.
"Dengan demikian, sekarang kita sudah bisa memberikan pelayanan perekaman keliling dengan menggunakan mobil itu, seperti menjemput bola ke kelurahan atau ke titik tertentu dan bisa juga ke sekolah," kata Kepala Disdukcapil Pekanbaru Irma Novrita di Pekanbaru, Kamis.
Irma mengatakan mobil perekaman keliling memiliki kelebihan dibanding dengan jemput bola lapangan secara manual yang dilakukan selama ini, sebab ketika menerima berkas, bisa langsung dilakukan entri.
Hal itu, lanjut dia, karena sistem di mobil perekaman e-KTP keliling sudah langsung terkoneksi ke jaringan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK), sehingga ketika ada warga yang berurusan dan berkasnya lengkap, bisa langsung dimasukkan dan diproses di mobil.
"Kalau layanan manual, berkas yang diterima dibawa ke kantor dulu untuk diproses. Jadi, itu kelebihan mobil ini, karena langsung terkoneksi dengan jaringan SIAK," kata dia.
Dengan mobil perekaman KTP keliling, Irma berharap pelayanan kepada warga bisa terus ditingkatkan ke depannya, terutama untuk perekaman di sekolah, karena banyak pemula (pelajar usia 17 tahun ke atas) yang belum merekam (KTP).
"Jadi, nanti kita optimalkan mobil ini," kata dia.