Batam (ANTARA) - Situasi di Jembatan 4 Barelang Kota Batam Kepulauan Riau mulai kondusif usai aksi masyarakat yang memblokade jalan masuk personel keamanan gabungan pada Kamis siang.
"Untuk saat ini, situasi mulai kondusif di Jembatan 4 Barelang. Kami berharap, masyarakat dan tim yang bertugas selalu dalam kondisi sehat," kata Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastutyata Sirait.
Meski demikian, Ariastuty tidak menampik bahwa masyarakat masih melakukan aksi protes terhadap pengukuran yang akan dilakukan di beberapa lokasi. Khususnya area menuju Kantor Camat Sembulang.
"Didapatkan informasi bahwa ada oknum yang sengaja menebang dan merusak pohon untuk menghalangi jalannya petugas. Kami harapkan, tidak ada lagi upaya merusak dan anarkis tersebut. Sangat disayangkan apabila kembali terjadi," kata dia.
Dalam beberapa kesempatan, Ariastuty menjelaskan bahwa pengembangan Kawasan Rempang akan melibatkan masyarakat setempat.
Pihaknya mengajak agar masyarakat tidak terpengaruh dengan informasi negatif yang telah beredar dari mereka yang tak bertanggung jawab.
"BP Batam sudah menyampaikan bahwa hak masyarakat terdampak pembangunan sudah diperhatikan. Semoga masyarakat bisa memahaminya," kata dia.
"Untuk saat ini, situasi mulai kondusif di Jembatan 4 Barelang. Kami berharap, masyarakat dan tim yang bertugas selalu dalam kondisi sehat," kata Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastutyata Sirait.
Meski demikian, Ariastuty tidak menampik bahwa masyarakat masih melakukan aksi protes terhadap pengukuran yang akan dilakukan di beberapa lokasi. Khususnya area menuju Kantor Camat Sembulang.
"Didapatkan informasi bahwa ada oknum yang sengaja menebang dan merusak pohon untuk menghalangi jalannya petugas. Kami harapkan, tidak ada lagi upaya merusak dan anarkis tersebut. Sangat disayangkan apabila kembali terjadi," kata dia.
Dalam beberapa kesempatan, Ariastuty menjelaskan bahwa pengembangan Kawasan Rempang akan melibatkan masyarakat setempat.
Pihaknya mengajak agar masyarakat tidak terpengaruh dengan informasi negatif yang telah beredar dari mereka yang tak bertanggung jawab.
"BP Batam sudah menyampaikan bahwa hak masyarakat terdampak pembangunan sudah diperhatikan. Semoga masyarakat bisa memahaminya," kata dia.