Natuna (ANTARA) - Komando Distrik Militer 0318 Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, memberikan penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba ke pelajar di SMAN 1 Bunguran Timur Laut.
Komandan Distrik Militer 0318 Natuna Letkol Inf Morison Chandra Karundeng saat dihubungi melalui sambungan telepon di Natuna, Selasa, mengatakan penyuluhan itu merupakan rangkaian kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-118.
Ia menjelaskan TMMD merupakan wujud kemanunggalan TNI dan rakyat dalam bentuk operasi bakti yang dilaksanakan bersama-sama seluruh komponen masyarakat termasuk pemerintah daerah.
Ia menambahkan ada dua jenis kegiatan yang dilakukan Kodim 0318/Natuna, yakni fisik dan nonfisik.
Untuk kegiatan fisik, kata dia, Kodim membangun drainase, pengerasan jalan, dan perbaikan rumah tak layak huni (RTLH).
"Penyuluhan masuk dalam kegiatan sasaran nonfisik," ucapnya.
Sementara, Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0318/Natuna Kapten Inf Christian Napitupulu mengatakan TMMD dimulai sejak 20 September 2023.
Ia menyebut untuk TMMD Ke-118, Kodim Natuna memilih Desa Selemam, Kecamatan Bunguran Timur Laut sebagai lokasinya.
"Selesainya tanggal 19 Oktober ini," ucapnya.
Baca juga:
Nilai PMDN di Batam pada semester I 2023 capai Rp2,68 triliun
KPU Batam catat 7 partai politik ajukan perubahan rancangan daftar calon tetap
Ombudsman RI meninjau hunian sementara warga Rempang
Adapun penyuluhan yang dilakukan, lanjut Christian, di antaranya penyuluhan kesehatan, penyuluhan narkoba, penyuluhan pertanian, penyuluhan wawasan kebangsaan, pengobatan massal, donor darah, dan pembagian sembako.
Ia menambahkan dalam penyuluhan narkoba pihaknya bekerja sama dengan Kepolisian Resor (Polres) Natuna.
Ia berharap kegiatan tersebut berjalan dengan lancar agar selesai sesuai target.
"Kegiatan sosialisasi kita lakukan di kantor camat, kantor desa, dan sekolah," kata Christian.
Personel Polres Natuna Bripka Raffi Kumar selaku pemberi materi menjelaskan kegiatan tersebut dilakukan agar para pelajar sebagai penerus bangsa dapat memahami, mengetahui ancaman, dan bahaya narkoba.
Ia berharap materi yang disampaikan bisa terserap dengan baik oleh para pelajar.
"Kami tekankan kepada para pelajar agar menjauhi miras dan narkoba," ucapnya.
Baca juga:
PLN bakal bangun sejumlah PLTS di lima kecamatan di Natuna
Polda sosialisasi keselamatan berkendara ke seluruh sekolah di Kepri
Pemkab Natuna bakal tambah kamar di rumah singgah Batam
Komandan Distrik Militer 0318 Natuna Letkol Inf Morison Chandra Karundeng saat dihubungi melalui sambungan telepon di Natuna, Selasa, mengatakan penyuluhan itu merupakan rangkaian kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-118.
Ia menjelaskan TMMD merupakan wujud kemanunggalan TNI dan rakyat dalam bentuk operasi bakti yang dilaksanakan bersama-sama seluruh komponen masyarakat termasuk pemerintah daerah.
Ia menambahkan ada dua jenis kegiatan yang dilakukan Kodim 0318/Natuna, yakni fisik dan nonfisik.
Untuk kegiatan fisik, kata dia, Kodim membangun drainase, pengerasan jalan, dan perbaikan rumah tak layak huni (RTLH).
"Penyuluhan masuk dalam kegiatan sasaran nonfisik," ucapnya.
Sementara, Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0318/Natuna Kapten Inf Christian Napitupulu mengatakan TMMD dimulai sejak 20 September 2023.
Ia menyebut untuk TMMD Ke-118, Kodim Natuna memilih Desa Selemam, Kecamatan Bunguran Timur Laut sebagai lokasinya.
"Selesainya tanggal 19 Oktober ini," ucapnya.
Baca juga:
Nilai PMDN di Batam pada semester I 2023 capai Rp2,68 triliun
KPU Batam catat 7 partai politik ajukan perubahan rancangan daftar calon tetap
Ombudsman RI meninjau hunian sementara warga Rempang
Adapun penyuluhan yang dilakukan, lanjut Christian, di antaranya penyuluhan kesehatan, penyuluhan narkoba, penyuluhan pertanian, penyuluhan wawasan kebangsaan, pengobatan massal, donor darah, dan pembagian sembako.
Ia menambahkan dalam penyuluhan narkoba pihaknya bekerja sama dengan Kepolisian Resor (Polres) Natuna.
Ia berharap kegiatan tersebut berjalan dengan lancar agar selesai sesuai target.
"Kegiatan sosialisasi kita lakukan di kantor camat, kantor desa, dan sekolah," kata Christian.
Personel Polres Natuna Bripka Raffi Kumar selaku pemberi materi menjelaskan kegiatan tersebut dilakukan agar para pelajar sebagai penerus bangsa dapat memahami, mengetahui ancaman, dan bahaya narkoba.
Ia berharap materi yang disampaikan bisa terserap dengan baik oleh para pelajar.
"Kami tekankan kepada para pelajar agar menjauhi miras dan narkoba," ucapnya.
Baca juga:
PLN bakal bangun sejumlah PLTS di lima kecamatan di Natuna
Polda sosialisasi keselamatan berkendara ke seluruh sekolah di Kepri
Pemkab Natuna bakal tambah kamar di rumah singgah Batam