Tanjungpinang (ANTARA) - Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) menyampaikan lonjakan penumpang Natal dan Tahun Baru di pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), diprediksi naik 17 persen dibanding tahun sebelumnya.
"Penumpang Natal dan Tahun Baru diperkirakan mencapai 175 ribu orang, meliputi kedatangan 89 ribu orang dan keberangkatan 86 ribu orang," kata Kepala Seksi Lalu Lintas KSOP Kelas II Tanjungpinang, Kamis.
Imran menyebut lonjakan penumpang Natal dan Tahun Baru diperkirakan mulai terjadi pada tanggal 22-23 Desember 2023 atau periode pra Natal.
Kemudian, berlanjut pada tanggal 29 Desember 2023 atau periode Natal, serta tanggal 7 Januari 2024 atau pasca Tahun Baru.
"Pada tanggal-tanggal tersebut, orang akan berangkat dan tiba di pelabuhan SBP Tanjungpinang, sehingga perlu dapat perhatian lebih dari kita," ungkap Imran.
Ia menyatakan KSOP telah menyiapkan langkah antisipasi guna menghadapi lonjakan arus penumpang Natal dan Tahun Baru di pelabuhan SBP, antara lain bekerja sama dengan operator pelayaran menyiapkan 54 armada kapal, dengan total kapasitas penumpang mencapai 11.201 orang.
Berikutnya, ialah memberangkatkan kapal tidak sesuai jadwal, artinya jika penumpang penuh maka kapal akan langsung diberangkatkan. Hal ini bertujuan menghindari penumpukan dan antrean panjang di terminal pelabuhan SBP Tanjungpinang.
"Khususnya, rute pelayaran Tanjungpinang - Batam, karena jumlah armadanya lebih banyak serta durasi keberangkatan kapal yang tidak terlalu lama," ujar Imran.
Ia juga memastikan keamanan kapal angkutan penumpang Natal dan Tahun Baru, dengan melakukan uji kelaikan kapal sebelum berangkat. Termasuk memeriksa kelengkapan kapal seperti jaket keselamatan, mesin, dan awak kapal cakap atau tidak.
Selain itu, KSOP rutin memantau perkembangan cuaca yang disampaikan BMKG sebagai pedoman pemberian izin untuk kapal berlayar.
"Kami sangat memperhatikan aspek keamanan serta keselamatan pelayaran di pelabuhan SBP," ucap Imran.
Imran menambahkan bahwa KSOP Tanjungpinang turut mendirikan posko pelayanan Natal dan Tahun Baru Posko di pelabuhan SBP Tanjungpinang guna mensukseskan perayaan Natal dan Tahun Baru, mulai tanggal 18 Desember 2023 hingga 8 Januari 2024.
"Penumpang Natal dan Tahun Baru diperkirakan mencapai 175 ribu orang, meliputi kedatangan 89 ribu orang dan keberangkatan 86 ribu orang," kata Kepala Seksi Lalu Lintas KSOP Kelas II Tanjungpinang, Kamis.
Imran menyebut lonjakan penumpang Natal dan Tahun Baru diperkirakan mulai terjadi pada tanggal 22-23 Desember 2023 atau periode pra Natal.
Kemudian, berlanjut pada tanggal 29 Desember 2023 atau periode Natal, serta tanggal 7 Januari 2024 atau pasca Tahun Baru.
"Pada tanggal-tanggal tersebut, orang akan berangkat dan tiba di pelabuhan SBP Tanjungpinang, sehingga perlu dapat perhatian lebih dari kita," ungkap Imran.
Ia menyatakan KSOP telah menyiapkan langkah antisipasi guna menghadapi lonjakan arus penumpang Natal dan Tahun Baru di pelabuhan SBP, antara lain bekerja sama dengan operator pelayaran menyiapkan 54 armada kapal, dengan total kapasitas penumpang mencapai 11.201 orang.
Berikutnya, ialah memberangkatkan kapal tidak sesuai jadwal, artinya jika penumpang penuh maka kapal akan langsung diberangkatkan. Hal ini bertujuan menghindari penumpukan dan antrean panjang di terminal pelabuhan SBP Tanjungpinang.
"Khususnya, rute pelayaran Tanjungpinang - Batam, karena jumlah armadanya lebih banyak serta durasi keberangkatan kapal yang tidak terlalu lama," ujar Imran.
Ia juga memastikan keamanan kapal angkutan penumpang Natal dan Tahun Baru, dengan melakukan uji kelaikan kapal sebelum berangkat. Termasuk memeriksa kelengkapan kapal seperti jaket keselamatan, mesin, dan awak kapal cakap atau tidak.
Selain itu, KSOP rutin memantau perkembangan cuaca yang disampaikan BMKG sebagai pedoman pemberian izin untuk kapal berlayar.
"Kami sangat memperhatikan aspek keamanan serta keselamatan pelayaran di pelabuhan SBP," ucap Imran.
Imran menambahkan bahwa KSOP Tanjungpinang turut mendirikan posko pelayanan Natal dan Tahun Baru Posko di pelabuhan SBP Tanjungpinang guna mensukseskan perayaan Natal dan Tahun Baru, mulai tanggal 18 Desember 2023 hingga 8 Januari 2024.