Dharmasraya (ANTARA) - Tradisi manjalang mintuo atau mengunjungi mertua oleh menantu perempuan masih terus dilakukan, dalam menyambut bulan suci Ramadhan di Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat.
Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Sikabau, Kecamatan Pulau Punjung, Jamhur Dt Jati, di Pulau Punjung, Minggu, menerangkan selain menyambut Bulan Suci Ramadhan manjalang mintuo juga dilakukan saat Idul Fitri.
Ia berharap tradisi manjalang mintuo bertahan di tengah kehidupan masyarakat khususnya Minangkabau. Karena mengunjungi dan bersilaturahmi dengan orang tua yang masih hidup merupakan suatu keharusan yang tidak boleh ditinggalkan.
Baca juga: Wabup Natuna ajak Muslimat NU makmurkan masjid
"Kunjungilah kedua orang tua selagi mereka masih hidup. Tanpa makanan yang dibawa, tetaplah datang dan bersilaturahmi dengan orangtua," katanya.
Ia mengatakan dalam tradisi manjalang minantu perempuan biasanya membawa rantang berisi masakan berupa rendang, kalio ayam, ikan goreng, sambal, kue, dan berbagai macam kuliner tradisional lainnya.
"Saat ini masih banyak masyarakat yang melaksanakan tradisi manjalang mintuo sebagai bentuk penghormatan antara menantu dengan mertua," katanya.
Baca juga: Pemko Batam atur jam operasional tempat hiburan malam saat Ramadhan
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tradisi manjalang mintuo sambut Ramadhan di Dharmasraya
Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Sikabau, Kecamatan Pulau Punjung, Jamhur Dt Jati, di Pulau Punjung, Minggu, menerangkan selain menyambut Bulan Suci Ramadhan manjalang mintuo juga dilakukan saat Idul Fitri.
Ia berharap tradisi manjalang mintuo bertahan di tengah kehidupan masyarakat khususnya Minangkabau. Karena mengunjungi dan bersilaturahmi dengan orang tua yang masih hidup merupakan suatu keharusan yang tidak boleh ditinggalkan.
Baca juga: Wabup Natuna ajak Muslimat NU makmurkan masjid
"Kunjungilah kedua orang tua selagi mereka masih hidup. Tanpa makanan yang dibawa, tetaplah datang dan bersilaturahmi dengan orangtua," katanya.
Ia mengatakan dalam tradisi manjalang minantu perempuan biasanya membawa rantang berisi masakan berupa rendang, kalio ayam, ikan goreng, sambal, kue, dan berbagai macam kuliner tradisional lainnya.
"Saat ini masih banyak masyarakat yang melaksanakan tradisi manjalang mintuo sebagai bentuk penghormatan antara menantu dengan mertua," katanya.
Baca juga: Pemko Batam atur jam operasional tempat hiburan malam saat Ramadhan
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tradisi manjalang mintuo sambut Ramadhan di Dharmasraya