Jakarta (ANTARA) - Atletico Madrid mendapat hukuman berupa penutupan sebagian stadion mereka untuk dua pertandingan Liga Spanyol, setelah pemain Athletic Bilbao Nico Williams mengalami pelecehan rasial di sana, demikian pengumuman Federasi Sepak bola Spanyol (RFEF), Selasa.

Nico Williams mendengar ejekan berupa tiruan suara kera yang ditujukan kepada dirinya, pada babak pertama pertandingan di Stadion Metropolitano, Sabtu (27/4).

“(Atletico telah dijatuhi) sanksi penutupan sebagian arena olahraga mereka untuk periode dua pertandingan dan denda sebesar 20.000 euro,” kata komite kompetisi RFEF dalam pernyataan yang dikutip AFP.

Satu area di Stadion Metropolitano bakal ditutup untuk pertandingan liga melawan Celta Vigo dan Osasuna. 

“Saya ingin melakukan tendangan sudut dan saya mendengar suara-suara kera. Mereka tidak banyak. Terdapat orang bodoh di mana-mana… Saya harap ini dapat berubah sedikit demi sedikit,” kata Williams usai. pertandingan.

Williams mencetak gol usai mengalami pelecehan rasial, dan merayakannya dengan cara menunjuk lengannya sebagai gestur yang mengacu pada warna kulitnya.

“(Perayaan itu) dengan sedikit rasa marah, merupakan hal yang tidak normal untuk terhina karena warna kulit Anda,” kata dia.

.

 



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Atletico dihukum penutupan sebagian stadion karena pelecehan rasial

Pewarta : A Rauf Andar Adipati
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2025