Tanjungpinang (ANTARA) - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) Teguh Susanto mengajak Aliansi Jurnalis Independen (AJI) mengawal pemberitaan pilkada dan vaksinasi polio tahun 2024.
"Kami berharap rekan-rekan jurnalis yang tergabung di AJI Tanjungpinang dapat memberikan dukungan terhadap dua agenda besar tersebut," kata Teguh saat berkunjung ke Sekretariat AJI Tanjungpinang di Jalan D.I Pandjaitan, Kilometer 9, Rabu.
Teguh menyebut media atau pers berperan besar dalam mengawal pelaksanaan pesta demokrasi melalui pemberitaan positif agar pilkada berjalan aman dan kondusif.
Menurutnya fungsi media harus dioptimalkan dengan baik sehingga mampu menjadi saran penyebarluasan informasi positif, lalu mendorong terbentuknya pemikiran dan sikap positif masyarakat, serta menciptakan atmosfer politik yang kondusif.
Dia juga berharap komitmen awak media untuk bekerja secara independen dan netral dalam menulis dan menyebarkan berita terkait pilkada 2024.
"Independensi media ialah pondasi demokrasi yang kuat, dan kami sangat mengapresiasi peran media terutama rekan jurnalis di AJI dalam menjaga kualitas informasi sehingga menjadikan masyarakat semakin cerdas," ujar Teguh.
Selain itu, Teguh juga mengajak para jurnalis di AJI untuk mensosialisasikan pekan imunisasi nasional (PIN) polio serentak untuk 33 ribu anak usia 0 sampai 7 tahun 11 bulan di wilayah Tanjungpinang yang dimulai pada tanggal 23 Juli 2024.
Teguh berharap melalui sosialisasi di media massa, masyarakat terutama orang tua tidak ragu manfaat vaksin polio yang akan diberikan kepada anaknya.
Baca juga: Diskominfo Tanjungpinang pasang wifi gratis di 34 lokasi
"Media tolong sosialisasikan kepada orang tua bahwa vaksin polio bertujuan membentuk kekebalan komunitas guna mencegah polio yang bisa berdampak pada kelumpuhan," ujar Teguh.
Dalam kesempatan yang sama, Teguh juga berkomitmen mendorong keterbukaan informasi di seluruh jajaran OPD di Pemkot Tanjungpinang, khususnya terkait kepentingan pemberitaan jurnalis.
"Jika perlu data/informasi silakan bertanya ke OPD pemkot. Pasti kita berikan, kecuali data/informasi yang sifatnya memang rahasia," tuturnya.
Sementara, Ketua AJI Tanjungpinang Sutana mengapresiasi kerja sama yang selama ini telah terjalin baik antara pemkot dan AJI.
Ia menyampaikan bahwa sebagai organisasi yang mewadahi para jurnalis, AJI Tanjungpinang sangat menjaga kerja anggotanya agar sesuai dengan kode etik jurnalistik (KEJ).
"Jadi, kalau ada anggota kami yang melanggar aturan di lapangan, bisa dilaporkan langsung kepada AJI," katanya.
Sutana turut menegaskan jurnalis yang tergabung di AJI berkomitmen menjaga independensi dan netralitas dalam menyongsong Pilkada Serentak 2024.
AJI Tanjungpinang juga siap mengawal pemberitaan maupun informasi seputar pelaksanaan Pilkada Serentak 2024. Tujuannya supaya masyarakat tidak terpengaruh dengan pemberitaan hoaks atau tidak valid seputar pilkada.
"Demikian pula dengan pemberitaan soal vaksin polio, AJI akan mengawalnya sehingga target PIN polio di Tanjungpinang dapat tercapai secara optimal," demikian Sutana.
Baca juga: Pj Wali Kota Tanjungpinang Hasan tetap jabat Kepala Diskominfo Kepri
"Kami berharap rekan-rekan jurnalis yang tergabung di AJI Tanjungpinang dapat memberikan dukungan terhadap dua agenda besar tersebut," kata Teguh saat berkunjung ke Sekretariat AJI Tanjungpinang di Jalan D.I Pandjaitan, Kilometer 9, Rabu.
Teguh menyebut media atau pers berperan besar dalam mengawal pelaksanaan pesta demokrasi melalui pemberitaan positif agar pilkada berjalan aman dan kondusif.
Menurutnya fungsi media harus dioptimalkan dengan baik sehingga mampu menjadi saran penyebarluasan informasi positif, lalu mendorong terbentuknya pemikiran dan sikap positif masyarakat, serta menciptakan atmosfer politik yang kondusif.
Dia juga berharap komitmen awak media untuk bekerja secara independen dan netral dalam menulis dan menyebarkan berita terkait pilkada 2024.
"Independensi media ialah pondasi demokrasi yang kuat, dan kami sangat mengapresiasi peran media terutama rekan jurnalis di AJI dalam menjaga kualitas informasi sehingga menjadikan masyarakat semakin cerdas," ujar Teguh.
Selain itu, Teguh juga mengajak para jurnalis di AJI untuk mensosialisasikan pekan imunisasi nasional (PIN) polio serentak untuk 33 ribu anak usia 0 sampai 7 tahun 11 bulan di wilayah Tanjungpinang yang dimulai pada tanggal 23 Juli 2024.
Teguh berharap melalui sosialisasi di media massa, masyarakat terutama orang tua tidak ragu manfaat vaksin polio yang akan diberikan kepada anaknya.
Baca juga: Diskominfo Tanjungpinang pasang wifi gratis di 34 lokasi
"Media tolong sosialisasikan kepada orang tua bahwa vaksin polio bertujuan membentuk kekebalan komunitas guna mencegah polio yang bisa berdampak pada kelumpuhan," ujar Teguh.
Dalam kesempatan yang sama, Teguh juga berkomitmen mendorong keterbukaan informasi di seluruh jajaran OPD di Pemkot Tanjungpinang, khususnya terkait kepentingan pemberitaan jurnalis.
"Jika perlu data/informasi silakan bertanya ke OPD pemkot. Pasti kita berikan, kecuali data/informasi yang sifatnya memang rahasia," tuturnya.
Sementara, Ketua AJI Tanjungpinang Sutana mengapresiasi kerja sama yang selama ini telah terjalin baik antara pemkot dan AJI.
Ia menyampaikan bahwa sebagai organisasi yang mewadahi para jurnalis, AJI Tanjungpinang sangat menjaga kerja anggotanya agar sesuai dengan kode etik jurnalistik (KEJ).
"Jadi, kalau ada anggota kami yang melanggar aturan di lapangan, bisa dilaporkan langsung kepada AJI," katanya.
Sutana turut menegaskan jurnalis yang tergabung di AJI berkomitmen menjaga independensi dan netralitas dalam menyongsong Pilkada Serentak 2024.
AJI Tanjungpinang juga siap mengawal pemberitaan maupun informasi seputar pelaksanaan Pilkada Serentak 2024. Tujuannya supaya masyarakat tidak terpengaruh dengan pemberitaan hoaks atau tidak valid seputar pilkada.
"Demikian pula dengan pemberitaan soal vaksin polio, AJI akan mengawalnya sehingga target PIN polio di Tanjungpinang dapat tercapai secara optimal," demikian Sutana.
Baca juga: Pj Wali Kota Tanjungpinang Hasan tetap jabat Kepala Diskominfo Kepri