Tanjungpinang (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyerahkan santunan kepada 960 penerima dalam acara gebyar tahun baru Islam 1446 Hijriah.
Kepala Baznas Kepri Arusman Yusuf merinci santunan diberikan kepada anak yatim piatu sebanyak 150 orang berupa uang tunai, lalu bantuan sembako kepada 200 orang mubaligh, 100 orang penyandang disabilitas, dan 510 orang kaum duafa.
"Santunan ini bersumber dari dana zakat, infak dan sedekah (ZIS) yang dikumpulkan baznas," kata Arusman Yusuf usai penyerahan santunan secara simbolis di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Kamis.
Ia berharap santunan yang diberikan bermanfaat membantu warga penerima dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Bantuan yang diberikan wujud kepedulian antarsesama khususnya dalam suasana bulan Muharram.
Pihaknya akan terus mengoptimalkan dana ZIS yang dihimpun untuk kemaslahatan umat Muslim di daerah itu.
Selain santunan, Baznas Kepri pada tahun ini juga mengalokasikan bantuan rehab rumah warga hingga beasiswa bagi anak-anak kurang mampu yang mengenyam bangku kuliah.
"Semoga dana ZIS terus meningkat setiap tahunnya, sehingga bisa lebih luas menyasar penerima bantuannya," ucapnya.
Baca juga: DPRD soroti belanja perjalanan dinas Pemprov Kepri tembus Rp143 miliar
Arusman menyampaikan bahwa pada tahun 2023, Baznas Kepri berhasil mengumpulkan ZIS sebanyak Rp4 miliar.
Sementara tahun 2024 ditargetkan dapat mengumpulkan Rp13 miliar. Dari jumlah tersebut, hingga semester I tahun 2024 sudah terkumpul lebih dari Rp7 miliar.
"Kami juga sangat mengapresiasi dukungan Gubernur Kepri, karena melalui kebijakan gubernur setiap pegawai wajib menyisipkan penghasilannya membayar zakat," ucapnya.
Tak hanya itu, kata dia, Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga telah menyurati instansi vertikal di Kepri untuk ikut serta membayar zakat ke Baznas, karena merupakan potensi umat Muslim yang sangat besar.
"Jika kita sukses dalam pengumpulan, penyaluran, dan evaluasinya. Insya Allah akan memberikan nilai tambah yang besar bagi kesejahteraan umat," katanya pula.
Dia turut mengimbau supaya peringatan bulan Muharram ini jadi ajang evaluasi serta berhijrah menuju keadaan yang lebih baik, salah satunya dengan meningkatkan kepedulian terhadap sesama.
Baca juga: Kominfo Batam tingkatkan infrastruktur telekomunikasi jelang pilkada
Kepala Baznas Kepri Arusman Yusuf merinci santunan diberikan kepada anak yatim piatu sebanyak 150 orang berupa uang tunai, lalu bantuan sembako kepada 200 orang mubaligh, 100 orang penyandang disabilitas, dan 510 orang kaum duafa.
"Santunan ini bersumber dari dana zakat, infak dan sedekah (ZIS) yang dikumpulkan baznas," kata Arusman Yusuf usai penyerahan santunan secara simbolis di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Kamis.
Ia berharap santunan yang diberikan bermanfaat membantu warga penerima dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Bantuan yang diberikan wujud kepedulian antarsesama khususnya dalam suasana bulan Muharram.
Pihaknya akan terus mengoptimalkan dana ZIS yang dihimpun untuk kemaslahatan umat Muslim di daerah itu.
Selain santunan, Baznas Kepri pada tahun ini juga mengalokasikan bantuan rehab rumah warga hingga beasiswa bagi anak-anak kurang mampu yang mengenyam bangku kuliah.
"Semoga dana ZIS terus meningkat setiap tahunnya, sehingga bisa lebih luas menyasar penerima bantuannya," ucapnya.
Baca juga: DPRD soroti belanja perjalanan dinas Pemprov Kepri tembus Rp143 miliar
Arusman menyampaikan bahwa pada tahun 2023, Baznas Kepri berhasil mengumpulkan ZIS sebanyak Rp4 miliar.
Sementara tahun 2024 ditargetkan dapat mengumpulkan Rp13 miliar. Dari jumlah tersebut, hingga semester I tahun 2024 sudah terkumpul lebih dari Rp7 miliar.
"Kami juga sangat mengapresiasi dukungan Gubernur Kepri, karena melalui kebijakan gubernur setiap pegawai wajib menyisipkan penghasilannya membayar zakat," ucapnya.
Tak hanya itu, kata dia, Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga telah menyurati instansi vertikal di Kepri untuk ikut serta membayar zakat ke Baznas, karena merupakan potensi umat Muslim yang sangat besar.
"Jika kita sukses dalam pengumpulan, penyaluran, dan evaluasinya. Insya Allah akan memberikan nilai tambah yang besar bagi kesejahteraan umat," katanya pula.
Dia turut mengimbau supaya peringatan bulan Muharram ini jadi ajang evaluasi serta berhijrah menuju keadaan yang lebih baik, salah satunya dengan meningkatkan kepedulian terhadap sesama.
Baca juga: Kominfo Batam tingkatkan infrastruktur telekomunikasi jelang pilkada